Ganjar Pranowo Disebut Kemajon dan Disindir Mbak Puan, Warganet Milenial Tersengat Galang Dukungan

Selasa 25 Mei 2021, 03:45 WIB
Ganjar Pranowo sesalkan tragedi Wisata Kedungombo, Boyolali (Instagram/@ganjar_pranowo)

Ganjar Pranowo sesalkan tragedi Wisata Kedungombo, Boyolali (Instagram/@ganjar_pranowo)

Ini menunjukkan khas orang lapangan, apalagi dia bisa bicara dengan tanpa jarak dalam Bahasa Jawa. Hal seperti belum tentu bisa dilakukan oleh Bambang Pacul ataupun Mbak Puan.

Barang kali kalau soal lapangan yang kurang dari Ganjar adalah soal kiprahnya bersama partainya. Tentu itu terjadi, karean memang jangkauan Ganjar pastinya agak terbatas karena dua sebagai pejabat yang harus mengurus semua kalangan, litas golongan, lintas, agama, lintas parpol.

Hal ketiga, adalah reaksi warganet. Ternyata seperti tersengat, kata-kata dari Bambang Pacul dan Mbak Puan justru membangunkan warganet atau kaum milenial yang sudah satu rasa dengan Ganjar, dan mereka sangat banyak yang bukan afiliasi ke PDIP.

Di medsos marak bermunculan dukungan, dan menyatakan sudah waktunya bangkit memberi dukungan kepada Ganjar.

Aksi-aksi Ganjar diunggah di medsos. Kaos-kaos yang dikenakan Ganjar secara cepat menyebar entah gimana produksinya.

Salah satunya yang menarik adalah ketika dia memakai kaos hitam bergambar 5 ekor asu (anjing), terus kaos tersebut dengan teks besar: Asu kabeh.

Ketika tulisan di kaos itu diunggah di saat sekarang, seakan menjadi ucapan kemarahan penggemar Ganjar. Dan kemudian ada yang menambahi, Tetep Pak Ganjar.

Mungkin yang dilema adalah milenial atau warganet yang sudah asli afiliasi ke PDIP (tepatnya kader PDIP)  tapi mereka juga satu perasaan sebagai warganet, seperti halnya kalangan milenial lainnya.

Di sini mereka mungkin dilema, mau dalam barisan Ganjar, tapi kok berseberangan dengan Mbak Puan, atau malah Ibu (Megawati Soekarnoputri). Namanya, politik, hal seperti ini nantinya akan menemukan jalannya sendiri. 

Di dunia maya memang banyak muncul pendapat para warganet. Ada yang membela, ada yang berdiri di tengah, ada yang pro Ibu.

Tapi ada komentar yang sangat keras juga, dengan kata-kata: Puan ataupun Ganjar, keduanya takkan pernah jadi Presiden, karena keduanya petugas oembuat e-KTP.

Hal keempat adalah, soal kiprah Ganjar Pranowo di dunia medsos, termasuk interaktifnya dalam Youtube, sebagai Youtuber, dan “pengelola” semacam podcast.

Berita Terkait

News Update