JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Polda Metro Jaya akan perketat kemananan tempat ibadah pada saat pelaksanaan salat Idul Fitri.
Hal itu dilakukan, guna menjaga kelancaran dan kenyamanan salat Idul Fitri yang akan dilakukan pada Kamis (13/5/2021).
Dalam pengamanan tersebut, Kapolda Metro Jaya Fadil Imran mengerahkan 11 ribu anggota kepolisian bersama dengan tim gabungan dari TNI dan Satpol PP.
"Selanjutnya, besok 11.281 personil gabungan TNI-Polri bersama dengan pemerintah daerah yang terdiri dari Satpol PP dan Dinas Perhubungan akan melaksanakan pengamanan sholat Idul Fitri," ungkap Fadil kepada wartawan di Lapangan Promoter Polda Metro Jaya, Rabu(12/5/2021).
"Pengamanan tersebut akan dilakukan di 2.992 masjid dan 16 lapangan yang melaksanakan shalat Ied," sambungnya.
Lebih lanjut Fadil menjelaskan, pihaknya tidak hanya akan mengamankan tempat ibadah saja, melainkan juga pusat perbelanjaan dan sejumlah tepat wisata yang biasanya ramai dikunjungi masyarakat usai shalat Ied.
Terkait pelaksaan salat Idul Fitri, Majelis Ulama Indonesia (MUI) mengimbau jika umat muslim yang berada di kawasan zona oranye atau merah dan termasuk pada kategori penularan covid-19 tinggi, maka sebaiknya melaksanakan Salat Idul Adha (Ied) tetap di rumah.
Selain itu, untuk melaksanakan Salat Ied harap memastikan kondisi kesehatan kita tetap fit.
"Ketika kita melihat bahwa diri kita sedang sakit, atau memiliki penyakit bawaan, maka sebaiknya tetap Salat di rumah saja,” kata Sekretaris Komisi Fatwa Majelis Ulama Indonesia (MUI) Dr. H. M. Asrorun Ni'am Sholeh, M.A, di Jakarta, Rabu (29/7). (cr09)