Pedagang Sate Padang di Kemayoran Ini Tak Minat Mudik, Ia pun Menjelaskan Penyebabnya 

Jumat 07 Mei 2021, 08:46 WIB
Uda Aris pedagang Sate Padang di kawasan bundaran Masjid Akbar , Kemayoran Jakarta Pusat (foto: Cr05)

Uda Aris pedagang Sate Padang di kawasan bundaran Masjid Akbar , Kemayoran Jakarta Pusat (foto: Cr05)

JAKARTA,POSKOTA.CO.ID - Bulan Ramadan telah menyisakan 7 hari lagi , akan tetapi penjaja makanan berbuka di kawasan bundaran Masjid Akbar , Kemayoran Jakarta Pusat, masih cukup diramaikan pengunjung. 

Uda Aris (41) salah satu pedagang Sate Padang dikawasan tersebut mengaku masih banyak didatangi pembeli khususnya pasca waktu berbuka puasa. 

"Karena ini masuk makanan berat, biasanya disini rame abis buka puasa , sekitaran jam-jam 7 lah," kata Aris ketika ditemui di lapak daganganya , Kamis, (06/05/2021).

Aris yang sudah menjajakan dagangannya di wilayah tersebut sejak 10 tahun lalu, mengaku cukup mengalami kenaikan omset pada Ramadan tahun ini. 

Ia mengatakan, tiap malam biasanya bisa menjual 60 sampai 80 porsi Sate Padang . Dalam sehari ia bisa mendapat Rp. 1.5 juta. 

Tak hanya di situ, dia juga menjelaskan, meski sudah mendekati lebaran pedagang sate di Kemayoran ini, bersama keluarganya tidak minat untuk mudik ke kampung halaman di Bukit Tinggi Sumatera Barat. Ia menjelaskan penyebabnya, yakni  karena melihat penjualan yang masih cukup tinggi. 

"Tahun ini lumayan , orang abis buka biasanya langsung mampir. Udah ada langganan juga. Makanya ngeliat penjualan kaya gini saya sengaja gak mudik ke kampung," ungkapnya. (Cr05)

Berita Terkait
News Update