Tidak Bisa Tunjukan SIKM, Pedagang Kramat Jati Jakarta Tancap Gas Saat Diperintah Putar Balik

Kamis 06 Mei 2021, 12:27 WIB
Sebuah mobil berpenumpang 3 orang diberhentikan petugas gabungan di Pos Pam Bitung penyekatan. (Ridsha Vimanda)

Sebuah mobil berpenumpang 3 orang diberhentikan petugas gabungan di Pos Pam Bitung penyekatan. (Ridsha Vimanda)

TANGERANG, POSKOTA.CO.ID – Sebuah mobil Avanza bernomor polisi B 2823 FFF diberhentikan petugas gabungan di Pos Penyekatan Bitung, Kabupaten Tangerang, Kamis (6/5/2021).

Mobil tersebut diberhentikan karena diduga datang dari DKI Jakarta. Mobil itu berpenumpang tiga orang dengan satu orang pengemudi. 

Saat diberhentikan, petugas polisi mulanya menanyakan identitas pengemudi dan hendak pergi ke mana. Pengemudi itu mengaku seorang pedagang. 

"Saya seorang pedagang sayuran. Ini semuanya juga pedagang. Kita semua habis berdagang di Kota Tangerang pak," ujar Agus yang berbincang dengan petugas polisi, di Pos Pam Bitung, Kamis (6/5/2021).

Agus kemudian menunjukkan barang dagangannya yang ditaruhnya di bagasi. Namun, pria berambut putih itu justru berkata berbeda saat ditanya kembali oleh petugas lainnya.

"Memangnya bapak benar dagang di Kota Tangerang dan sekarang mau pulang ke Balaraja," tanya petugas polisi.

"Saya habis dagang di Pasar Kramat Jati Jakarta. Sekarang mau pulang ke Balaraja," timpal Agus. 

Agus tak berkelit lagi setelah mengatakan sehabis berdagang di Pasar Kramat Jati. Ia kemudian ditanyakan Surat Izin Keluar Masuk (SIKM). 

"Tidak ada saya pak SIKM. Saya sudah biasa mau pulang ke Balaraja," tuturnya.

Agus kemudian diminta untuk putar balik oleh petugas gabungan karena tidak bisa menunjukkan SIKM. 

Ironisnya, bukan mengikuti arahan polisi untuk memutar balik. Agus justru mengemudikan mobilnya dengan kencang menuju arah Balaraja. 

Para petugas gabungan sempat meneriaki mobil itu. Sayangnya mobil itu berhasil lolos. 

Pantauan Poskota di lokasi, arus lalu lintas di Jalan Raya Serang KM 12 itu terpantau cukup padat. Kendaraan didominasi truk bertonase tinggi.(kontributor Tangerang/ridsha vimanda nasution)

Berita Terkait
News Update