ADVERTISEMENT

Siap-siap Tempat Wisata Ditutup Jika Tidak Jalankan Prokes Ketat, Begini Kata Sandiaga Uno

Kamis, 6 Mei 2021 13:25 WIB

Share
Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) RI, Sandiaga Salahuddin Uno. (foto: luthfillah)
Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) RI, Sandiaga Salahuddin Uno. (foto: luthfillah)

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

BALI, POSKOTA.CO.ID - Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Salahuddin Uno menegaskan seluruh objek wisata di Indonesia atau seluruh usaha yang berkaitan dengan pariwisata, wajib menerapkan protokol kesehatan ketat berbasis CHSE atau Cleanliness (Kebersihan), Health (Kesehatan), Safety (Keamanan), dan Environment Sustainability (Kelestarian Lingkungan).

Namun Sandiaga mengakui bahwa hingga saat ini masih banyak objek wisata di Indonesia yang tidak mematuhi penerapan CHSE secara benar.

“Seperti ada lokasi wisata di Bali yang masih abai. Ada beberapa lokasi di Bali. Dan saya langsung hubungi pemilik. Saya sampaikan pesan dan saya tegur bersama Pemerintah Daerah dan Satgas Covid setempat,” ujar Sandiaga Uno, saat Extended Weekly Press Briefing Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, di Jakarta, Senin (3/5/2021) seperti dikutip Poskota Bali dari PATAdaily.id.

Terkait itu, pria yang juga akrab disapa Sandi ini menegaskan, bahwa pihaknya tak akan main-main dan akan mengambil tindakan tegas terhadap pelanggaran penerapan CHSE di seluruh objek wisata. Untuk itu, kata Sandiaga, kolaborasi dari berbagai pihak dalam memantau destinasi wisata yang tidak patuh protokol CHSE sangat penting.

"Hal ini bukan saja melibatkan pemerintah pusat dan pemerintah daerah, melainkan adanya keterlibatan masyarakat, supaya protokol CHSE ini tetap berjalan dengan semestinya di tempat-tempat wisata. Saya berikan pesan tegas dan lugas, pentingnya protokol CHSE adalah menjadi tanggung jawab bersama,” imbuhnya.

Menjelang libur Lebaran 2021, Menparekraf Sandiaga Uno meminta seluruh destinasi wisata mengantongi sertifikat CHSE.

“Jika masih abai, kami tidak segan-segan menutup tempat wisata itu,” pungkas Sandiaga Uno.

Artikel ini sudah tayang di Poskota Bali dengan judul "Sandiaga Sebut Masih Ada Obyek Wisata di Bali Abaikan Prokes". (*/bil)

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

Komentar
limit 500 karakter
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
0 Komentar

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT