ADVERTISEMENT

Hindari Titik Penyekatan, Pemudik Motor Padati Jalan Raya Kalimalang 

Kamis, 6 Mei 2021 04:37 WIB

Share
Pemudik bermotor yang memadati Jalan Raya Kalimalang, Jakarta Timur. (Ifand)
Pemudik bermotor yang memadati Jalan Raya Kalimalang, Jakarta Timur. (Ifand)

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Meski kebijakan larangan mudik telah diberlakukan, namun para pengendara motor yang hendak pulang ke kampung halamannya terlihat memadati Jalan Raya Kalimalang, Duren Sawit, Jakarta Timur, Kamis (6/5/2021) dinihari.

Para pengendara motor yang terlihat membawa tas dan kardus ini pun semakin malam terus memadati Jalan Raya Kalimalang.

Akses itu digunakan mereka karena jalan menuju beberapa wilayah di Jawa harus melintasi area tersebut. Ada yang berboncengan tapi ada juga yang berangkat seorang diri sembari membawa barang di jok belakang. 

Seperti yang dilakukan oleh seorang pemudik bermotor, Ninok, 27, yang sengaja memilih pulang kampung Kamis (6/5) dinihari.

Pasalnya, ia hanya menuju kawasan Kuningan, Jawa Barat, yang dinilainya hanya butuh waktu enam jam. "Perhitungannya subuh sudah masuk kampung, jadi bisa terhindar dari larangan mudik," katanya, Kamis (6/5) dinihari.

Ninok yang bekerja sebagai karyawan swasta itu sendiri baru berangkat pulang kampung karena baru mendapat libur dari tempat kerjanya.

Kesempatan itu pun langsung diambil dirinya agar bisa berkumpul bersama keluarga. "Baru dapat libur juga dari kantor terus takut juga nggak sempat, makanya ini juga buru-buru biar bisa tetap mudik," ujarnya. 

Ninok mengaku dirinya memang sengaja memilih mudik ke kampung halaman meski sudah dilarang pemerintah untuk mencegah penyebaran Covid-19.

Pasalnya, bila tetap di Jakarta kemana ia nantinya akan merayakan lebaran. "Sebenarnya bagus, cuma saya di Jakarta nggak ada saudara mau nggak mau harus pulang. Mudah-mudahan selamat sampai kampung dan nggak disuruh balik lagi," ungkapnya.

Pengalaman untuk pulang ke kampung halaman di tengah larangan mudik bukan lah baru pertama kali dirasakan pria yang selama ini menetap di Bendungan Hilir, Jakarta Pusat.

Halaman

ADVERTISEMENT

Reporter: Mochamad Ifand
Editor: Guruh Nara Persada
Contributor: -
Sumber: -

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

Komentar
limit 500 karakter
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
0 Komentar

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT