ITALIA – Semifinal Manchester United vs AS Roma diperkirakan akan menyajikan penampilan menarik.
Sebab, mereka merupakan tim yang sama-sama bisa mengalahkan lawan yang berat. Di babak perempatfinal, AS Roma menekuk Ajax Amsterdam, MU mengalahkan AC Milan.
Kedua pelatih ternyata punya pendapat yang berbeda. Pelatih Manchester United Ole Gunnar Solskjaer sangat berambisi untuk meraih trofi juara Liga Eropa itu.
Sedangkan pelatih AS Roma Paulo Fonseca merendah dengan menyebut lawannya, Manchester United, sebagai favorit, tapi timnya juga ambisius.
Ole Gunnar Solskjaer mengatakan untuk laga ini, pihaknya sudah menganalisi permainan dan kekuatan AS Roma. Ia ingin menjadikan mimpi jadi kenyataan, Manchester United ingin mengangkat trofi.
“Kami telah menganalisis AS Roma secara mendalam sejak kami tahu harus bertemumereka. Kami selangkah lagi dari final. Ini tentang memperbaiki keadaan. Kami telah tiba dengan skuad yang hampir sepenuhnya fit Anthony Martial masih cedera,” ujar Solskjaer.
Menurut Solskjaer, MU akan berusaha sekuat tenaga sekarang, ini akan menjadi mimpi yang menjadi kenyataan pada hari dirinya bisa mengangkat trofi untuk klub ini dalam kapsitas dirinya sebagai manajer.
“Itulah yang kami bangun untuk itu. tapi, tapi ambisi kami adalah menyelesaikan musim ini dengan trofi dan merayakannya,” tuturnya.
Sementara itum pelatih AS Roma Paulo Fonseca mengatakan bahwa, pertandingan ini sangat penting bagi timnya, sebab cukup jarang Roma sampai babak semifinal seperti sekarang ini.
"Ini pertandingan yang sangat penting. Kami tidak selalu mencapai semifinal, kami memahami pentingnya momen tersebut,” ujar Paulo Fonseca.
Fonseca memang cenderung merendah, dan menganggap MU hebat, dan favorit, tapi pihaknya juga punya keinginan.
“Pertandingan ini melawan tim yang hebat, mungkin favorit untuk memenangkan kompetisi. Kami tahu ini akan sulit, kami menghormati Manchester United, tetapi kami ambisius,” tandas Fonseca. (win)