Kanit Polsek Taman Sari, AKP Lalu Musti Ali saat Melakukan Olah TKP di lokasi kebakaran di Taman Sari. (foto: cr01)

Kriminal

Polisi Tunggu Hasil Pemeriksaan Puslabfor Polri untuk Ketahui Penyebab Kebakaran

Selasa 20 Apr 2021, 16:20 WIB

JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Polisi menggelar olah Tempat Kejadian Perkara (TKP) di lokasi kebakaran  di kawasan Keagungan, Taman Sari, Jakarta Barat, Selasa (20/4/2021).

Kurang lebih 10 petugas yang tergabung dari tim Puslabfor Polri dan tim Identifikasi dari Polsek maupun Polres terjun ke lokasi kebakaran untuk identifikasi.

Kanit Polsek Taman Sari, AKP Lalu Musti Ali mengatakan, berdasarkan hasil dari keterangan saksi, api muncul dari lantai dua rumah kontrakan.

"Ini dia (saksi) yang mendobrak keterangannya di salah satu kamar yang kebetulan penghuninya tidak ada di kamar," ujarnya di lokasi kebakaran, Selasa (20/4/2021).

Kemudian saat kejadian, saksi melihat api sudah membesar hingga ke atas atap sehingga api cepat merambat ke rumah yang lainnya.

Ditambah lagi, material bangunan yang ada disekitar lokasi kebakaran kebanyakak terbuat dari triplek dan kayu, sehingga api cepat merambat.

Lalu menambahkan, terkait kabar bahwa api berasal dari bantal guling yang sengaja dibakar oleh penghuni kontrakan itu, pihaknya membantah kabar tersebut.

Menurutnya, kabar tersebut tidak benar. Hal itu didapat berdasarkan dari keterangan para saksi di lokasi kebakaran.

"Itu kami sudah telusuri ke pemilik kamar maupun ke pengelola kos mamupun pemilik kos itu ternyata bukan kamar yang ada di sini," paparnya.

Dari video yang beredar, terlihat bahwa api berasal dari salah satu bantal milik penghuni kontrakan, api tersebut ada di dalam kamar.

Sementara, berdasarkan keterangan saksi, api pertama muncul dari atas atap rumah kontrakan tersebut.

"Itu sudah 100 persen kita konfrontir antara pemilik kos dan yang punya kamar juga ada foto kamar, dan TKP nya bukan di sini," ungkapnya.

Meski begitu, Lalu belum bisa memastikan penyebab kebakaran tersebut, sebab masih harus menunggu hasil pemeriksaan olah TKP dari tim Puslabfor Polri.

"Itu domainnya Puslabfor," tandasnya.

Sementara itu, pengelola kontrakan, Neni (39) mengatakan, jendela pada kamar yang terbakar yang videonya sempat viral itu dipastikan berbeda dengan bentuk jendela yang ada pada rumah kontrakan yang terbakar.

"Dia punya jendela agak ramping kalo kita lebih lebar jendelanya, saya liat berkali-kali kayanya itu jendela ramping," paparnya di lokasi kebakaran.

Saat kejadian kondisi rumah kontrakan tersebut sedang sepi.

Neni mengatakan bahwa jika hari libur, kondisi rumah kontrakan yang ia kelola tersebut memang sepi.

Penghuni kontrakan yang diketahui bernama Dewi tersebut, kata Neni, punya kompor portable.

Padahal, kompor portable tersebut sudah dilarang sebelumnya oleh Neni untuk digunakan di rumah kontrakan yang ia kelola itu.

Namun, ia tidak bisa memastikan apakah api tersebut berasal dari kompor portable milik penghuni kontrakan bernama Dewi itu.

"Dia punya kompor portable, kompor gas yang gasnya kecil diluar. Harusnya gak boleh, saya larang," tandasnya. (foto: cr01)

Tags:
Puslabfor Polripolisiolah-tkpkebakaran Taman Sarijakarta-baratposkota.co.id

Administrator

Reporter

Administrator

Editor