JAKARTA, POSKOTA.CO.ID – Artis Vicky Prasetyo kerap menyebut dirinya sebagai gladiator. Hal itu lantaran Vicky merasa hidup yang ia jalani selama ini adalah kehidupan yang keras.
Vicky menceritakan bahwa sebelum namanya setenar sekarang, dulunya ia hanya seorang pria yang punya hobi bermain musik metal dengan grup band-nya.
Bahkan hingga sekarang, Vicky juga punya band metal bernama Kudeta Band.
"Dulu tuh gua kayak pemain band doang, ngeband-ngeband doang sampai musik metal sampai sekarang. Cuman kan enggak ada penghasilan yang kayak gitu," kata Vicky dalam kanal YouTube Curhat Bang Denny Sumargo, belum lama ini.
Lalu, suami dari artis Kalina Ocktaranny itu sempat merasakan kuliah S1 jurusan hukum di sebuah universitas di Kota Bekasi, namun sayangnya ia tidak sampai tamat.
Sebab Vicky terlalu sibuk mengurusi kegiatan berbau aktivisme.
Dari situ, ia berpikir ingin ke Jakarta, berharap dirinya bisa meraih kesuksesan di sana.
Pada saat ke Jakarta, tujuan Vicky agar dia bisa menjadi artis dan memperoleh banyak uang. Tapi, setiap kali ikut casting, Vicky kerap gagal. Dia menyerah.
"Ikutlah casting, tapi enggak lolos. Ikut sekalinya casting lari-lari doang diambil kakinya doang udah, enggak lolos. Enggak pernah lah berhasil, akhirnya gua ngapain lah gua jadi artis udah lelah,” kata pria bernama asli Hendrianto itu.
Saat Vicky ke Jakarta, dari daerah asalnya Cikarang, Bekasi, ia mengaku modal nekat saja. Seperti hanya membawa ijazah dan rapot serta pernah pula tidur di masjid.
"Akhirnya gua ke Jakarta dengan berbagai macam cara bawa ijazah ambil, rapot tidur di masjid, apa gimana pun udah bertahan hidup aja," ungkapnya.
Oleh karena hidupnya seperti itu, ia menyebut dirinya sebagai gladiator.
Gladiator sendiri adalah petarung bersenjata yang melakukan pertarungan untuk menghibur para penonton di masa Republik Romawi dan Kekaisaran Romawi.
Gladiator bertarung dengan sesama gladiator, binatang buas ataupun narapidana.
"Makanya gua menamakan diri gua gladiator karena gua bertarung hidup gua dari kecil. Gua hidup di balik kerusakan rumah tangga bokap dan nyokap gua, bertarung di lingkungan, maaf, Cikarang yang keras dengan gangster, berantem setiap hari," pungkasnya. (cr02)