Setiap Tahun Terjadi Lonjakan Penduduk 1,54 Persen di Purwakarta

Selasa 06 Apr 2021, 23:00 WIB
Bupati Purwakarta Anne R Mustika.(dok)

Bupati Purwakarta Anne R Mustika.(dok)

PURWAKARTA, POSKOTA.CO.ID – Badan Pusat Statistik (BPS) melansir terjadi lonjakan penduduk di Kab Purwakarta 1,54 persen setiap tahunnya.

Hingga 10 tahun terakhir pertumbuhan penduduk diwilayah ini mencapai  145.000 jiwa.

"Hingga tahun 2020 jumlah penduduk di Purwakarta menjadi 996.000 jiwa," jelas Kepala BPS Kab Purwakarta, Dodi Mulyadi, Selasa (06/04/2021).

Dodi merinci dari jumlah tersebut, 21,50 persen merupakan Gen X atau yang lahir pada tahun 1965. Kemudian 26,03 persen merupakan kaum milenial atau yang saat ini usianya dikisaran 24-39 tahun.

Selanjutnya, 28,33 persen merupakan penduduk usia 8-23 tahun atau kalangan Gen Z. Lalu 11,56 persen merupakan penduduk usia 7 tahun atau biasa disebut Post Gen Z. Terakhir, 11,56 persen merupakan warga usia 56-74 tahun atau Baby Boomer.

"Untuk pre-boomer atau lansia yang usianya lebih dari 75 tahun,  grafiknya diangka 1,62 persen dari jumlah penduduk," ujarnya.

Dodi mengatakan, pada 2021 ini atau sejak awal April lalu, pihaknya kembali melaksanakan pendataan penduduk. Dalam pelaksanaannya, BPS mengerahkan 700 orang petugas. 

Bupati Purwakarta, Anne Ratna Mustika mengajak seluruh warga untuk berperan aktif menyukseskan sensus penduduk secara mandiri. Warga hanya perlu mempersiapkan dokumen sesuai yang dibutuhkan.

"Berikan informasi yang lengkap, valid dan benar. Karena data yang diberikan, merupakan awal dari perencanaan pembangunan di Kabupaten Purwakarta. Mari sukseskan Pendataan Keluarga tahun 2021 untuk Purwakarta Istimewa," seru Anne. 

Terkait laju pertumbuhan penduduk di wilayahnya, Anne menjelaskan, Pemerintah Kabupaten Purwakarta pada akhir Maret kemarin telah mengeluarkan terobosan baru guna menekan angka kelahiran. Yakni, melalui program keluarga berencana yang dihadirkan di setiap poliklinik perusahaan lewat layanan alat kontrasepsi jangka panjang.(kontributor purwakarta/dadan)

News Update