ADVERTISEMENT

Agar Mandiri dan Bangkit di Tengah Pandemi Covid-19, Penyandang Disabilitas Dilatih Menjahit dan Tata Rias

Kamis, 1 April 2021 22:12 WIB

Share
Para penyandang disabilitas yang mendapat pelatihan menjahit. (Ifand)
Para penyandang disabilitas yang mendapat pelatihan menjahit. (Ifand)

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

JAKARTA, POSKOTA.CO.ID –  Beri keterampilan agar bisa mandiri dan menciptakan lapangan kerja baru, sebanyak 30 penyandang disabilitas mendapat  pelatihan tata rias dan menjahit di Pusat Pelatihan Kerja dan Pengembangan Industri (PPKPI) Pasar Rebo, Jakarta Timur, Kamis (01/04/2021).

Dengan ilmu yang didapat, diharapkan menjadi modal mereka untuk membuka usaha.

Kepala PPKPI Pasar Rebo, Budi Karlia Setiyanto mengatakan, pelatihan bagi penyandang disabilitas ini merupakan hasil kolaborasi pihaknya dengan LSM Woman In Maritime Indonesia (Wima Ina) melalui program corporate social responsibility (CSR).

Dan pada tahap pertama ini pihaknya melatih 30 penyandang disabilitas. "Kita gandeng CSR menggelar pelatihan demi peningkatan kualitas SDM dan kesejahteraan masyarakat," katanya, Kamis (1/4).

Menurutnya, dari 30 penyandang disabilitas yang ikut dalam pelatihan ini, 20 mengikuti pelatihan tata rias dan 10 ikut pelatihan menjahit.

Dan dengan ilmu yang didapat itu, diharapkan bisa menjadi modal untuk bangkit ditengah Pandemi Covid-19.

"Kami berharap pelatihan ini bisa terus berlanjut, karena masih banyak program pelatihan di bidang lainnya," ujarnya.

Ditambahkan Budi, pihaknya sangat beruntung karena mereka yang tergabung sudah memiliki keterampilan awal sehingga saat ini hanya meningkatkan skill bagi mereka.

Bahkan, hasil karya para peserta pelatihan inipun sudah siap untuk ditampung dan disalurkan.

Sementara itu, pengurus Wima Ina, Liana Tresnawati menambahkan, selama ini lembaganya memang berkecimpung di bidang sosial.

Halaman

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

Komentar
limit 500 karakter
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
0 Komentar

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT