TANGSEL, POSKOTA.CO.ID - Jumlah pemulung sampah di Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Cipeucang, Kecamatan Serpong, Tangerang Selatan setiap tahun terus bertambah.
Kekinian, para pemulung sampah di TPA tersebut berjumlah 100 orang. Mereka tergabung dalam Paguyuban Cipeucang Sejahtera.
Demikian hal itu dikatakan oleh pengepul sampah di TPA Cipeucang Deny Firmansyah (49).
"Tahun 2021 sampai saat ini yang terdata masuk dalam Paguyuban Cipeucang Sejahtera ada 100 orang pemulung," ujarnya kepada poskota.co.id di TPA Cipeucang, Senin (29/3/2021).
Deny menyatakan, setiap tahunnya jumlah orang yang menjadi pemulung sampah di TPA Cipeucang mengalami penambahan.
Menurutnya, hal itu merupakan akibat dari pemutusan hubungan kerja (PHK) dampak pandemi Covid-19 di yang mewabah di Tanah Air.
"Soalnya banyak pemulung yang baru-baru berdatangan mereka sebelumnya bekerja di pabrik. Kemudian dipecat dan tidak bisa cari kerjaan lagi akhirnya jadi pemulung," ungkapnya.
Deny menyebut, para pemulung sampah di TPA Cipeucang berasal dari wilayah Serang, Rangkasbitung, Serang, bahkan Indramayu.
"Ada yang dari Indramayu jauh-jauh kesini cuma jadi pemulung sampah. Itu karena dia tidak punya kerjaan lagi. Ijazahnya pun mayoritas di sini juga lulusan SD, bahkan ada yang tidak tamat," sebutnya.
Gotong Royong
Deny menuturkan, Paguyuban Cipeucang Sejahtera merupakan wadah bagi para pemulung sampah untuk saling bergotong royong.
