ADVERTISEMENT

Kecam Pria Pembunuh Kucing di Tangsel, Baim Wong: Punyalah Hati Nurani, Dia Juga Mau Hidup

Senin, 22 Maret 2021 14:52 WIB

Share
Baim Wong kecam pembunuh kucing yang viral di medsos.(Instagram /@baimwong)
Baim Wong kecam pembunuh kucing yang viral di medsos.(Instagram /@baimwong)

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

JAKARTA, POSKOTA.CO.ID – Baru-baru ini, beredar video dua pria terlihat cekcok terkait kucing yang dibunuh di Tangerang Selatan.

Dalam tayangan video salah satu pria dengan memakai baju merah mengaku tidak suka kucing lantas ia membunuhnya,  satu pria lainnya dengan memakai baju putih tak terima melihat aksi tersebut hingga terjadilah perdebatan.

Diketahui lokasi tersebut berada di sekitaran Sekolah Kristen SoliDEO, BSD, Tangerang Selatan.
Selain itu, tampak juga kucing yang tergeletak diduga karena diinjak dan anaknya dibuang ke dalam saluran air (got) oleh si pria berbaju merah.

"Saya membunuh dia dengan cara yang paling tepat, saya membunuh dia dengan cara yang paling layak menurut saya," ucap pria berbaju merah dalam video.

Sontak video cekcok tersebut viral dan membuat sejumlah pihak geram, salah satunya artis sekaligus youtuber kondang, Baim Wong.

Baim Wong merasa marah dan menuding pria berbaju merah sangat tega membunuh binatang karena hanya alasan tidak suka.'

"Orang Tolol yang tega-teganya bunuh kucing !! Hanya gara-gara dia ga suka liat kucing berkeliaran di sekolahnya," tulis Baim di akun Instagramnya.

"Tolong punyalah sedikit hati nurani.. kucing itu jg bernyawa.. dia juga mau hidup...pas dibilang anaknya jg dibuang.. rasanya saya sedih bgt..kalau anaknya masih hidup, tolong dipelihara.. atau kasih saya aja..," sambung Baim.

Di akhir cuitannya, Baim juga berharap pelaku bisa segera ditindak agar kejadian seperti ini tidak akan terulang lagi. (cr09/tri)

 

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

Komentar
limit 500 karakter
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
0 Komentar

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT