"Kami sebut program pinjaman tablet ini sebagai klinik belajar. Jadi bagi para siswa yang tidak mempunyai gadget, bisa datang langsung ke Dindik Kota Serang," ucapnya.
Di luar hal itu, lanjut Wasis, Dindik Kota Serang juga pernah mencoba melaksanakan sekolah tatap muka, namun hal itu tidak berlangsung lama.
"Pada tanggal 18 Agustus 2020 kami sudah mencoba melaksanakan sekolah tatap muka, tapi hanya berlangsung sehari, setelah itu surat edarannya kami cabut," akunya. (kontributor banten/luthfillah/ys)