Kepala Dindik Kota Serang, Wasis Dewanto. (luthfillah)

Nusantara

Selama Pandemi, Dindik Kota Serang Lakukan Tiga Skema Pembelajaran

Jumat 19 Mar 2021, 14:22 WIB

SERANG, POSKOTA.CO.ID - Dinas Pendidikan (Dindik) Kota Serang selama Pandemi Covid-19 sudah melakukan tiga skema pembelajaran.

Tiga skema pembelajaran itu yakni Belajar Daring (online), belajar di Luar Jaringan (Luring) serta belajar tatap muka.

Kepala Dindik Kota Serang, Wasis Dewanto saat melaksanakan kopi pagi bersama sejumlah wartawan Kota Serang mengatakan, berbagai metode pembelajaran sudah kami lakukan selama Pandemi Covid-19 ini.

"Hal itu dilakukan guna mengurangi tingkat kejenuhan para pelajar mengikuti pembelajaran di sekolah," katanya, Jumat (19/3/2021).

Baca juga: Terkait Viral Video Mesum Pelajar di Serang, Bupati Tatu Menyebut Sebagai PR Dindik untuk Mendidik Moral Siswa

Wasis melanjutkan, sesuai dengan instruksi dari Kemendikbud, ketika Pandemi ini mulai terjadi peningkatan, seluruh satuan pendidikan diwajibkan melakukan pembelajaran daring.

"Sampai sekarang sebagian besar masih menggunakan metode pembelajaran daring, untuk mediumnya kami serahkan kepada masing-masing guru pengajar, ada yang menggunakan class room," jelasnya.

Sementara itu, bagi guru yang tidak memungkinkan melaksanakan pembelajaran daring karena infrastrukturnya tidak memungkinkan, bisa menggunakan metode Luring.

"Metode ini banyak digunakan oleh para guru di Kota Serang. Mungkin karena lebih mudah dan efesien," ujarnya.

Baca juga: Di TMMD Ke-110, Anggota Kodim 0603 Lebak Bantu Anak Sekolah Belajar Daring

Wasis menambahkan, untuk mengatasi kendala siswa yang kesulitan belajar daring dan luring karena persoalan tidak memiliki gadget, pihaknya sudah memfasilitasi pinjaman tablet.

"Kami sebut program pinjaman tablet ini sebagai klinik belajar. Jadi bagi para siswa yang tidak mempunyai gadget, bisa datang langsung ke Dindik Kota Serang," ucapnya.

Di luar hal itu, lanjut Wasis, Dindik Kota Serang juga pernah mencoba melaksanakan sekolah tatap muka, namun hal itu tidak berlangsung lama.

"Pada tanggal 18 Agustus 2020 kami sudah mencoba melaksanakan sekolah tatap muka, tapi hanya berlangsung sehari, setelah itu surat edarannya kami cabut," akunya. (kontributor banten/luthfillah/ys)

Tags:
PandemiDindik Kota SerangserangTiga Skema Pembelajaran

Reporter

Administrator

Editor