JAKARTA, POSKOTA.CO.ID – Menteri Perhubungan berencana izinkan masyarakat mudik jelang Hari Raya Lebaran 2021 mendatang.
Namum sepertinya kabar ikhwal perizinan mudik lebaran itu belum sepenuhnya diketahui oleh para supir Bus di Terminal Kalideres, Jakarta Barat.
Salah satu supir Bus PO Safari di Terminal Kalideres, Suroto mengatakan dirinya belum mengetahui kebijakan Menhub soal mudik lebaran 2021 ditengah pandemi.
"Belum tahu, ujar Suroto di Terminal Kalideres, Rabu (17/03/2021).
Suroto mengatakan meski Menhub sudah mengijinkan untuk mudik lebaran tahun ini, dirinya tidak terlalu berharap banyak terkait perijinan tersebut.
Baca juga: Tak Ada Larangan Mudik Lebaran 2021, Sebanyak 600 Armada Disiapkan di Terminal Kalideres
"Lebaran tahun kemarin aja kosong, susah semua," katanya.
Suroto mengaku sampai saat ini pendapatan ditengah pandemi mengalami penurunan yang sangat drastis.
Supir Bus PO Safari jurusan Solo itu mengaku bahwa pendapatan selama pandemi Covid-19 tidak menentu.
"Paling seminggu sekali, malah kadang suka ga berangkat, ya mau gimana buat makan aja susah, semua supir pada ngeluh disini," tutur Suroto.
Untuk itu dirinya berharap agar keadaan bisa normal kembali, terlebih saat ini Menhub sudah membuka lampu hijau bagi masyarakat yang ingin mudik lebaran 2021.
Baca juga: Hore, Masyarakat Sambut Keputusan Pemerintah Tidak Melarang Mudik Lebaran
"Harapan rakyat kecil kembali normal, namanya usaha," tandasnya.
Sementara itu ditemui terpisah, penjual tiket Bus PO Sudyomulyo, Heri berharap agar kebijakan Menhub tersebut bisa terealisasi dengan baik.
"Mudah-mudahan dibukalah seperti biasa normal," ujar Heri.
Heri mengatakan saat ini penumpang di Terminal Kalideres masih sepi, belum ada terlihat adanya lonjakan penumpang semasa Pandemi Covid-19.
"Sementara ini masih pada ragu penumpang untuk pulang (mudik). Kedua karena keadaan banyak di PHK mau mudik butuh biaya gede. Sekarang penumpang masih kosong," kata Heri.
Baca juga: Lebaran Dua Bulan Lagi, LaNyalla Minta Pemerintah Waspadai Penyebaran Covid-19 Saat Mudik
Heri menambahkan, saat ini dirinya belum ada persiapan apapun menyambut mudik lebaran 2021 mendatang. Sebab, hingga saat ini keadaan masih belum stabil.
Selain itu dirimnya juga mengaku semenjak pandemi Covid-19 dalam sehari tidak lebih dari 5 tiket terjual.
"Sebelum Covid tiket bisa dijual diatas 10 tiket terus," jelasnya.
Untuk itu dirinya berharap agar situasi bisa kembali normal seperti biasa agar mobilitas masyarakat juga dapat kembali normal. (CR01/tri).