Orang tua korban Diska, Sukardi, dan Ibu Dian menunjukan foto tersangka pembunuh anaknya. (angga)

Kriminal

Tersangka Pembunuh Siswi Jago Karate di Cilebut berhasil diringkus Polresta Bogor, Ibunda Korban Berharap Pelaku Dihukum Mati

Kamis 11 Mar 2021, 14:30 WIB

BOGOR, POSKOTA.CO.ID - Keluarga korban pembunuhan Diska Putri,17, mendapat kabar dari anggota Tim Reserse Polresta Bogor Kota, bahwa pelaku sudah ditangkap.

Hal tersebut diutarakan bapak korban Sukardi,42, Pekerja Sosial Masyarakat (PSM) Kecamatan Cibungbulang Kabupaten Bogor, sudah mendapat kabar dari anggota Polresta Bogor Kota bahwa pelaku sudah ketangkap.

"Sebelumnya ada kabar dari anggota ke adik saya Asep Saripudin,25, telepon sebelum penangkapan sore hari bahwa pagi ini pelaku akan ditangkap. Tadi sekitar pukul 08.00 WIB dapat telepon anggota memberitahukan bahwa pelaku berhasil ditangkap,"ujar Sukardi kepada poskota di rumahnya Kp. Ciaruteun RT.01/03, Desa Cimanggu 1, Kecamatan Cibungbulang Kabupaten Bogor, Kamis (11/3/2021) siang.

Tersangka Muhammad Rian alias MRI,21, berhasil diringkus anggota tim gabungan Reserse Polresta Bogor dan Polda Jawa Barat di tempat persembunyiannya daerah Bojonggede, Kabupaten Bogor.

"Pelaku tidak kita kenal. Jika seandainya pelaku teman korban bahkan pacarnya pasti kita tahu ini karena suka datang ke rumah. Wajah pelaku sama sekali tidak kenal,"katanya.

Korban Diska Putri akrab disapa teteh di lingkungan keluarga dikenal sangat berprestasi di bidang ilmu beladiri dan Ilmu kaligrafi kerap mendapatkan juara di sekolah waktu SMP dan di SMA.

"Sewaktu mendengar kabar dari anggota tersangka sudah ditangkap, langsung perasaan senang dan dapat diberikan hukuman setimpal paling tidak hukuman mati,"ungkapnya.

Sukardi bersama seluruh pihak keluarga bakal mengawal kasus pembunuhan anaknya ini sampai vonis hukuman pelaku di persidangan.

"Kita pihak keluarga menginginkan pelaku yang telah menghabisi korban dapat dihukum setimpal nyawa dibalas dengan nyawa,"timpalnya.

Sukardi menyebutkan tersangka masih dimintai keterangan penyidik Polres Bogor Kota, lantaran dugaan korban tidak hanya anaknya saja tapi masih ada korban lain.

"Kata anggota masih dikembangkan, lantaran diketahui ada dugaan tersangka terhadap membunuh wanita muda asal Caringin Kabupaten Bogor, jasadnya dibuang di sebuah kebun kosong daerah Kampung Cidadap, RT.01/03 Desa Pasir Angin, Kecamatan Megamendung, Kabupaten Bogor, Rabu (10/3/2021) pagi," ucapnya.

Baca juga: Kasus Pemerkosaan-Pembunuhan Pedagang Sayur di Cikande, Pelaku Gemar Curi Celana Dalam Wanita

Terpisah ibu korban Diska, Dian,38, terungkap kasus pembunuhan anaknya ini diketahui keberadaan dari hp anaknya di sebuah toko konter hp.

"HP anak saya diketahui keberadaan anggota di sebuah toko konter sedangkan perhiasan kalung beserta gandulan seberat 4 gram dijual secara COD oleh pelaku,"tambahnya.

Selain itu selama dua pekan kematian putri pertama dari dua bersaudara ini ibu Dian kerap memimpikan putrinya tersebut.

"Sudah tidak terasa kepergian putri kami meninggalkan secercah kenangan sampai sekarang ini masih teringat. Hingga masih sering memimpikan putrinya seperti ada di sekitar rumah bolak-balik begitu saja,"ungkapnya.

Meski sudah mengikhlaskan kematian Diska, lanjut Ibu Dian, tersangka dapat dihukum setimpal.

"Nyawa dibalas dengan nyawa, hukuman ini paling tepat bagi tersangka yang telah membunuh putri saya,"tutupnya.

Sementara itu, Kapolresta Bogor Kota  Kombes Susatyo Purnomo Condro, mengatakan saat ini tim gabungan reserse masih terus mendalami informasi dan bukti.

"Anggota masih terus bekerja mendalami kasus pembunuhan dengan pelaku MRI yang ditangkap Depok,"ujarnya kepada Poskota, Kamis (11/3/2021) siang.

Mantan Dir Narkoba Polda Banten ini menambahkan bahwa dimungkinkan masih ada korban lain yang telah dihabisi oleh tersangka MRI.

"Dugaan kota kemungkinan masih ada korban lainnya namun masih kita dalami dulu,"ungkapnya.

Perwira jebolan Akpol 1998 ini menambahkan ketika ditanya tersangka MRI ini juga merupakan pelaku pembunuhan wanita muda dibuang ke kebun kosong desa pasir angin Kecamatan Megamendung Kabupaten Bogor, Rabu (10/3/2021) pagi, Kombes Susatyo masih irit bicara.

"Mohon sabar yah, masih kita dalami dulu anggota masih bekerja. Lengkapnya nanti saat prescon,"pungkasnya. (angga/mia)
 

Tags:
Pembunuhanpolresta-bogor

Reporter

Administrator

Editor