Baca juga: Ibu Remaja di Tambun yang Disabet Celurit Tidak Terima Anaknya Dibunuh
Sedangkan bocah Azm yang sebelumnya akan dibawa ke Rumah Aman Kota Palu, akhirnya dikembalikan lagi kepada orang tua dengan syarat tidak lagi disuruh meminta-minta dengan modus berjualan kue serta tidak lagi disiksa seperti yang sudah terjadi.
Sementara itu, orang tua dari bocah Azm ini mengakui bahwa mereka tidak pernah menyuruh anaknya itu meminta-minta dan berjualan di jalan.
Mereka memukul anaknya, karena anak itu suka nakal, menyebrangi jalan raya dan main-main di selokan. Tetapi Irmayanti Pettalolo mengatakan, tidak ada alasan bagi orang tua untuk melakukan tindak kekerasan terhadap anak. (poskota sulteng/ruh)