Tangerang

40 Lebih Bangunan di Kabupaten Tangerang Terbakar sepanjang 2021, Begini Kata BPBD

Senin 01 Mar 2021, 23:01 WIB

TANGERANG, POSKOTA.CO.ID - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Tangerang mencatat ada 40 bangunan yang mengalami perisitiwa kebakaran di tahun 2021.

Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik BPBD Kabupaten Tangerang, Kosrudin mengatakan, jumlah tersebut terhitung sejak 1 Januari hingga 28 Februari.

"Dua bulan ini kebakaran sudah lebih dari 40-an bangunan terjadi di Kabupaten Tangerang. Di antaranya ruko, rumah warga, dan pabrik," ujarnya kepada Poskota.co.id Senin (1/3/2021).

Baca juga: 50 Rumah Rusak Diterjang Angin Puting Beliung, BPBD Lebak Imbau Waspada Cuaca Ekstrem

Kendati demikian, Kosrudin menyebutkan, jumlah perisitiwa kebakaran relatif sedikit. Ia melanjutkan bencana banjir menjadi dominasi dalam dua bulan terakhir. 

"Jumlahnya tidak terlalu banyak karena dua bulan fokus pada penanganan bencana banjir," sebutnya. 

Bahkan, Kosrudin menuturkan, bencana banjir juga diikuti dengan banyaknya kasus pohon tumbang di beberapa wilayah Kabupaten Tangerang. 

"Karena dua bulan terakhir itu musim hujan, dominasinya bencana banjir dan disertai pohon tumbang. Karena itu menjadi tantangan petugas pemadam," ungkapnya. 

Baca juga: Balada Kusir Delman di Koja Kala Pandemi, Pendapatan Anjlok, Kasihan Jatah Pakan Kuda pun Dikurangi

Semua bencana tersebut, Kosrudin mengaku, petugas pemadam kebakaran juga turut terlibat dalam penanganannya. 

"Semua bencana juga dikerjakan petugas damkar. Untuk itu di hari jadi damkar Indonesia ke-102 jadi momentum bahwa jasa dan kerja keras petugas pemadam itu sangat besar," tandasnya. 

Diberitakan sebelumnya, Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Indonesia memasuki usia yang ke-102 tahun pada Senin (1/3/2021). 

Baca juga: Mendagri Tito Karnavian Peringati HUT ke-102 Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan

Namun, kenyataannya pada hari ulang tahun pemadam kebakaran (damkar) itu, kesejahteraan para petugas damkar masih memprihatinkan. 

Di Kabupaten Tangerang, petugas damkar banyak yang memiliki gaji jauh di bawah Upah Minimum Regional alias UMR. Mereka yang di bawah UMR yaitu pegawai honorer. (ridsha vimanda nasution/kontributor/ys)

Tags:
Bangunan Kabupaten TangerangterbakarbpbdTangerang

Reporter

Administrator

Editor