"Adapun kegiatan yang dilakukan relawan desa ini di antaranya pendirian pos di 1.024 desa, pendirian tempat isolasi di 318 desa, sosialisasi Hidup Sehat/ Lawan Covid-19 di 1.238 desa dan penyediaan tempat cuci tangan di tempat publik di 1.238 desa" jelasnya
Baca juga: Ditanya Soal Vaksinasi, Gubernur Banten: Pakai Suntikan Paling Besar Sekalian, Saya Siap
Berikutnya, lanjut Andika, penyemprotan disinfektan di 1.173 desa, pendataan pemudik/ pendatang di 1.110 desa, pendataan masyarakat rentan sakit di 1.124 desa dan pengadaan masker bagi warga di 1.136 desa.
"Adapun untuk dukungan alokasi anggarannya itu berasal dari APBDesa yang bersumber dari Dana Desa (APBN) Tahun 2021," kata Andika.
Sementara itu, dalam sambutannya, Pangdam III Siliwangi Mayjen TNI Nugroho Budi Wiryanto mengatakan, TNI/ Polri berupaya keras menekan tingginya penularan Covid-19 hingga tingkat RT/ RW dengan mengoptimalkan peran Babinsa dan Bhabinkamtibmas.
"Babinsa dan Bhabinkamtibmas perlu berkolaborasi dengan unsur tenaga kesehatan maupun unsur terkait lainnya dalam percepatan penanganan Covid-19 di wilayah Kodam III Siliwangi," ujarnya.
Baca juga: Pemprov Banten Bantah Tudingan Adanya Tim Satgas Covid-19 Bayangan
Menurutnya, para Babinsa, Bhabinkamtibmas dan tenaga kesehatan perlu langsung terjun ke lapangan untuk membantu mempercepat pelaksanaan program vaksinasi dan menegakkan disiplin masyarakat dalam mentaati protokol kesehatan.
"Intinya TNI dan Polri siap all out mengamankan kebijakan pemerintah, dan alhamdulillah Pemda di wilayah Kodam III termasuk Banten juga saya kira sangat kooperatif," tegasnya. (luthfi/kontibutor/ys)