JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Peringati Hari Kanker Sedunia, Pemerintah Kota Jakarta Utara (Pemkot Jakut) memberikan penghargaan dan bingkisan terhadap 13 kader Paliatif (pelayanan penyakit stadium akhir).
Wakil Wali Kota Jakarta Utara, Ali Maulana Hakim mengatakan, belasan kader paliatif tersebut merupakan perwakilan dari enam kecamatan yang berdedikasi tinggi dalam pendampingan pasien kanker dan keluarganya.
Sedangkan pemberian apresiasi bagi kader paliatif sebagai rangkaian kegiatan Hari Kanker Sedunia yang diperingati setiap tanggal 4 Februari.
Baca juga: Pemkot Jakarta Utara Hadirkan Veteran di Peringatan HUT ke-49 Korpri
"Selamat dan terima kasih atas dharma baktinya bagi para kader paliatif di wilayah Jakarta Utara. Teruskanlah berbuat yang terbaik seperti halnya membantu diri kita sendiri. Tetap patuhi protokol kesehatan saat menjalankan tugas sosial ditengah masyarakat," ungkap Ali, di Ruang Fatahillah, Kantor Wali Kota Administrasi Jakarta Utara, Rabu (10/2/2021).
Sementara itu, Ketua Tim Penggerak PKK Kota Jakarta Utara, Suni Sigit Wijatmoko memotivasi para kader paliatif yang selama ini bekerja dalam sunyi untuk tetap bersemangat membantu sesama yang membutuhkan.
"Hari ini, kita adakan pertemuan rutin PKK tingkat Kota Administrasi Jakarta Utara sekaligus memperingati Hari Kanker Sedunia dengan melaksanakan webinar deteksi dini kanker payudara, sosialisasi Inisiatif Keluarga Ringkas Aksara (IKRA) dan pemberian apresiasi bagi kader paliatif yang sangat inspiratif serta berdedikasi tinggi dalam mendampingi pasien kanker menjalani pengobatan," terangnya.
Baca juga: Pemkot jakarta Utara Raih Penghargaan Kota Peduli HAM
Surti, Kader Paliatif Kelurahan Rorotan mengatakan bentuk apresiasi dari Pemerintah Kota Jakarta Utara yang berkolaborasi dengan Tim Penggerak PKK Kota Jakarta Utara memberikan semangat baru bagi kader paliatif.
"Secara pribadi, saya ucapkan terima kasih atas apresiasi dari Wali Kota Administrasi Jakarta Utara sehingga bisa menggiatkan kembali peran kader-kader lainnya. Ini adalah tugas sosial dan dari hati masing-masing semoga kader lainnya bisa mengikuti jejak kami," ujar Surti, yang sudah bertugas mendampingi pasien kanker, HIV, jantung dan stroke sejak tahun 2010. (yono/tri)