TANGERANG, POSKOTA.CO.ID - Sedikitnya 5 desa di wilayah Kecamatan Kresek, Kabupaten Tangerang, terendam banjir akibat sungai Cidurian meluap, Senin (8/2/2021).
Berdasarkan informasi yang dihimpun, lima desa itu meliputi, Desa Kresek, Desa Patrasana, Desa Pasir Ampo, Desa Renged, dan Desa Koper banjir.
Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Tangerang mencatat banjir di 5 desa itu setinggi 50 sentimeter hingga 1 meter.
Baca juga: Sungai Meluap, Ratusan Rumah Terendam Banjir
Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik BPBD Kabupaten Tangerang Kosrudin mengatakan, luapan air sungai Cidurian membuat 5 desa terdampak banjir.
Dikatakan Kosrudin, banjir sudah terjadi sejak Minggu (7/2/2021) sore, hingga saat ini air belum kunjung surut.
"5 desa itu masih terdampak banjir dari luapan sungai Cidurian. Masih belum surut karena hujan juga masih terus terjadi," ujarnya kepada Poskota, Senin (8/2/2021).
Kosrudin menerangkan, luapan air sungai Cidurian terjadi bukan hanya karena tingginya intensitas hujan yang mengguyur wilayah Tangerang Raya.
Namun, hal itu juga dikarenakan kiriman air dari Bogor yang membuat sungai Cidurian meluap.
"Kalau hanya hujan deras saja banjir 2 sampai 3 jam sudah surut. Ini karena dampak kiriman air dari Bogor juga," sebutnya.
Baca juga: Terendam Banjir, Warga yang Jalani Isolasi Mandiri Bertahan Isolasi Mandiri di Lantai Dua Rumahnya
Kosrudin menyebut akibat banjir tersebut, setidaknya 250 Kepala Keluarga (KK) terdampak banjir yang terjadi di wilayah Kresek.
"Sekitar 250 KK total yang terdampak banjir di Kresek dari data yang kita kumpulkan," sebutnya.
Kecamatan Gunung Kaler Selain wilayah Kecamatan kresek, Kosrudin menuturkan, Desa Kedung dan Desa Kandawati, Kecamatan Gunung Kaler juga terendam banjir.
Penyebabnya sama, yakni air sungai setempat meluap dan tumpah ke jalan.
"Di wilayah Kecamatan Gunung Kaler itu 2 desa banjir karena sungai Garugak disitu meluap. Tapi disitu sudah mulai sedikit menyurut," tuturnya.
Dia menambahkan, puluhan orang dari petugas BPBD hingga relawan sudah terjun ke lokasi-lokasi banjir. (ridsha/kontributor/tha)