Aminah menceritakan, mulanya warga setempat sudah mencium bau kebakaran yang bersumber di lantai 2 rumah korban.
"Saya dan warga lainnya pada keluar rumah mencium bau asap dari lantai 2 rumahnya. Itu sekitar pukul 02.20 WIB hampir setengah tiga," tuturnya.
Merasa yakin bau asap itu adalah kebakaran, Aminah mengaku, warga yang terdiri bapak-bapak mencoba masuk ke rumahnya.
Baca juga: Cerita Sopir Ojol Nyasar Masuk Kompleks Kuburan Cina: Gak Sadar, Suasananya Gelap
"Suami saya juga ikut masuk sama bapak-bapak. Ibu-ibu sudah pada ramai juga, tapi kita hanya diluar saja," ungkapnya.
Saat warga masuk ke rumahnya, Aminah menyebut, sudah langsung menemukan Samsudin dalam kondisi tergeletak dengan luka bakar sekujur tubuh.
"Warga belum sempat naik ke atas. Samsudin sudah di dekat pintu keluar, dibawah tangganya. Telanjang pakai kolor doang, wajahnya enggak keliatan," sebutnya.
Aminah menyebut, sebagian warga langsung membawa korban ke RS Fatmawati. Sementara sebagian lainnya membantu untuk memadamkan api di lantai 2.
"Saya sempat mendengar saat dibawa sama warga itu korban merintih kesakitan, sakit-sakit saya kebakar," imbuhnya.
Beruntungnya, kobaran api yang terjadi di lantai 2 kamar korban cepat berhasil dipadamkan oleh para warga setempat yang kompak menyiram air.
"Alhamdulilah enggak sampai merembet, api cepat dipadamkan warga sini," tuturnya.