Pria yang Dibegal di Pasar Kemis, Luka Bacok di Kepalanya Mengerikan, Beruntung Ditolong Warga

Jumat 29 Jan 2021, 23:55 WIB
Gito Sutopo mengalami luka bacokan di kepala yang menjadi korban pembegalan. Foto diblur. (ist) 

Gito Sutopo mengalami luka bacokan di kepala yang menjadi korban pembegalan. Foto diblur. (ist) 

TANGERANG, POSKOTA.CO.ID -  Gito Sutopo menjadi korban pembegalan di Pasar Kemis, Tangerang, mobilnya dirampas dua begal sadis. Pria satu ini dibacok kepalanya. Luka bacok sungguh mengerikan.

Dia dibegal dua orang yang pura-pura menyewa mobil rentalnya. Kendaraan mobil pickup milik pria berusia 48 tahun itu dirampas oleh pelaku, di Jalan Raya Pasar Kemis, Kecamatan Pasar Kemis, Kabupaten Tangerang, Kamis (28/1/2021) sekira pukul 20.30 WIB.

Dia ditinggal di jalan dalam kondisi tak sadarkan diri. beruntung ditolong warga dan dibawa ke rumah sakit.

Baca juga: Kawanan Begal Pura-pura Sewa Mobil di Pasar Kemis, Dalam Perjalanan Membacok Pemilik Rental Hingga Tak Sadarkan Diri

Sadisnya, pelaku yang berjumlah dua orang itu juga membacok bagian kepala Gito. Beruntungnya, nyawa korban masih selamat, namun kendaraannya raib.  

Kapolsek Pasar Kemis Kompol Fikri Ardiansyah membenarkan persitiwa yang menimpa korban tersebut.

Fikri menyebutkan, para pelaku merampas kendaraan korban dan memukulnya dengan senjata tajam. 

Baca juga: Diduga Terkait Aset, Ormas FBR dan Flores Bentrok di Rusunami City Park Cengkareng

"Iyak betul kejadiannya itu sekitar 08.30 WIB, berdasarkan keterangan dari korban. Pelaku mengambil kendaraan korban dan memukulnya dengan senjata tajam," ujarnya dihubungi Poskota, Jumat (29/1/2021).

Fikri menjelaskan, korban yang terkena sabetan benda tajam tidak bisa melawan. Para pelaku membawa kabur mobil korban dan meninggalkannya di pinggir jalan. 

"Kemudian korban ditolong warga setempat dan dilarikan ke rumah sakit.  Kita belum bisa menggali keterangan lebih banyak dari korban karena masih dirawat," ungkapnya. 

Baca juga: Menyiasati Keterbatasan Lahan, Ukuran Liang Lahat Diperkecil Agar TPU Menampung Lebih Banyak Jenazah Covid-19

Karena itu, Fikri menyebut, hingga kini kasus tersebut masih dalam penyelidikan lebih lanjut guna menangkap para pelakunya. 

"Kita masih menggali keterangan dari para saksi-saksi di tempat kejadian perkara (TKP). (Ciri-ciri) pelaku itu belum karena masih diselediki. Dari keterangan yang didapat pelakunya dua orang," tandasnya. (Ridsha/Kontributor/win)

Berita Terkait

News Update