Tentang alasan masyarakat Indonesia banyak yang tidak mematuhi protokol kesehatan, Hermawan menjelaskan ada berbagai faktor, termasuk pendidikan dan ekonomi.
"Motivasi ekonomi yang paling utama, sehingga membuat sebagian orang tidak peduli dengan protokol kesehatan tersebut, apalagi sudah ada kejenuhan di antara mereka karena pandemi ini sudah berlangsung 11 bulan lebih," papar Hermawan.
Baca juga: PSBB Ketat di DKI Jakarta Diperpanjang, Namun Dua Kegiatan Berikut Diberi Kelonggaran
Lebih lanjut ia pun menilai mungkin harga masker dianggap mereka mahal sehingga enggan untuk memakainya.
"Kalau harga masker tiga ribu per masker untuk sekali pakai maka dalam satu bulan bisa dihitung uang yang harus dikeluarkan untuk membeli masker," terang Hermawan yang menyarankan juga masyarakat untuk menggunakan masker kain yang bisa dicuci. (johara/ys)