ADVERTISEMENT

Dua Truk Angkutan Barang Terlibat Tabrakan di Tol Merak, Sopir Tewas Terjepit

Jumat, 15 Januari 2021 13:55 WIB

Share
Dua Truk Angkutan Barang Terlibat Tabrakan di Tol Merak, Sopir Tewas Terjepit

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

SERANG, POSKOTA.CO.ID - Dua truk angkutan barang jenis Nissan dan Hino terlibat kecelakaan di ruas Tol Tangerang-Merak, tepatnya di Km. 81.800, di sekitaran Drangong, Kecamatan Taktakan, Kota Serang, Jumat (15/1/2021) dini hari.

Dalam kecelakaan dua kendaraan berat itu, satu orang diketahui meninggal dunia dengan identitas Chandra Fertino (33), warga Kampung Pasawaran, Desa Bogorejo, Kecamatan Gedong Tatataan, Kabupaten Pasawaran, Lampung.

Direktur Lalu Lintas Polda Banten, Kombes Pol Rudi Purnomo melalui Kasie Lakalantas Kompol Dodid Prastowo mengatakan, sebelum terjadi musibah dua kendaraan angkutan barang ini diketahui bergerak dari arah Tangerang menuju Pelabuhan Merak.

Baca juga: Kapolres Bogor Kota Mengecek Para Pasien Covid-19 di RSUD Kota Bogor yang Mengalami Kecelakaan di Tol Jagorawi

Setiba di lokasi kejadian kendaraan truk Hino B 9136 TYU dikemudikan Suryadi berjalan di jalur lambat dengan kecepatan sekitar 40 km/jam ditabrak dari belakang truk Nissan B 9087 CEU yang dikemudikan korban," terang Dodid Prastowo kepada Poskota.co.id.

Akibat benturan yang cukup keras bagian depan kendaraan truk yang dikemudikan korban ringsek. Warga Pesawaran yang duduk di balik kemudi kontan terjepit bagian kendaraan yang ringsek dengan kondisi luka berat. Petugas Lakalantas bersama PJR Korlantas dan PT Marga Mandalasakti berusaha menyelamatkan namun nyawa korban tidak berhasil diselamatkan.

"Korban dievakuasi ke RSUD dr Drajat Prawiranegara di Kota Serang. Kedua kendaraan yang bertabrakan ke pool Ciujung untuk proses penyelidikan. Untuk penyebab kecelakaan karena sopir Nissan diduga dalam kondisi mengantuk sehingga tidak konsentrasi dalam mengemudi," terang Dodid.

Baca juga: Mayat Laki-laki Bugil Tanpa Identitas di Temukan di Persawahan di Serang, Ini Ciri-cirinya

Menghindari kecelakaan di kemudian hari, Kompol Dodid Prastowo mengimbau kepada seluruh pengguna jalan tol agar tidak memaksakan diri jika merasa kondisi fisik tidak fit atau mengantuk. Dodid mengimbau kepada pengemudi untuk memanfaatkan tempat istirahat (rest area) yang sudah disiapkan pengelola jalan tol.

"Gunakan rest area untuk istirahat jika kondisi fisik kelelahan atau mengantuk. Selain itu, periksa juga kondisi kendaraan agar nyaman dalam mengendara. Sebab penyebab kecelakaan disebabkan dua faktor, di antaranya kondisi pengemudi dan kendaraan," tandasnya. (haryono/ys)

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

Komentar
limit 500 karakter
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
0 Komentar

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT