Ilustrasi. (ist)

Nasional

Manifes Sriwijaya Air Beredar di Jagat Maya, Pengamat: Tidak Etis!

Senin 11 Jan 2021, 13:19 WIB

JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Pengamat penerbangan dari AIAC Aviation, Arista Atmadjati mengatakan, manifes seharusnya merupakan data rahasia yang hanya bisa diakses oleh internal penerbangan.

Hal itu dikatakan Arista terkait adanya unggahan terakhir dari penumpang dan awak kru pesawat Sriwijaya Air SJ 182 yang jatuh di Kepulauan Seribu, ramai dibagikan di media sosial dan internet. Selain itu, entah bagaimana manifes berisikan daftar nama penumpang serta kru penerbangan tersebut juga tersebar luas di sosial media.

Arista menduga, bahwa dalang penyebarnya adalah Wikileaks, karena berkaca dari data negara saja bisa tersebar luas.

"Tidak etis, (di dalam, red) manifes ada (daftar nama, red) korban. Kalau dari saya secara moral, etika, dan aturan internal penerbangan, (manifes) itu (hanya) konsumsi internal," kata Arista, Minggu (10/1/2021).

Baca juga: Terungkapnya Kapal Bawa 5 Mayat Karena Keganjilan Jumlah Manifes Penumpang

Arista mengatakan,  usia pesawat belum tentu berpengaruh pada kualitas keselamatan. Ia menyebut banyak pesawat di luar negeri yang terbang meski sudah berusia tua. Faktor yang penting adalah masalah perawatan pesawat.

"Intinya tua enggak apa-apa. Pesawat itu masih banyak dipakai di Amerika Latin dan USA, sebagian Eropa, Rusia, banyak dipakai sampai dengan sekarang," ujar Arista.

Arista mengatakan,  pemerintah juga membolehkan pesawat yang berumur untuk tetap terbang. Ia menyebut yang penting adalah maintenance yang selalu wajib dilakukan secara baik dan ketat.  "Tidak ada tawar menawar soal masuk skedul perawatannya," paparnya. (rizal/ys)

Tags:
Manifes PenumpangManifesSriwijaya Air SJ-182SJ-182Sriwijaya Airsriwijaya air jatuhsriwijaya air hilang kontakjagat-mayaTidak Etispesawat jatuhKecelakaan Pesawat

Reporter

Administrator

Editor