JAKARTA, POSKOTA.CO.ID – Belasan bangunan liar yang dijadikan tempat tinggal dan usaha rongsokan di kolong rel kereta double-double track (DDT), di Jalan Penataran, Menteng, Jakarta Pusat ditertibkan petugas gabungan, Senin (11/01/2021).
Lokasi yang tertutup proyek rel DDT, tidak diketahui petugas sebelumnya. Hingga keberadaannya pun, mulai banyak dan menjamur.
"Ketutupan proyek (bangli, red) jadi kalau dari depan keberadaannya tidak terlihat," terang Camat Menteng, Edy Suryaman saat dikonfirmasi.
Menurutnya, selain 11 bangli berupa tempat tinggal dan 5 tempat usaha rongsokan yang ditertibkan, petugas juga ikut mengamankan 2 Penyandang Masalah Kesenjangan Sosial (PMKS) di kolong rel tersebut.
Baca juga: Satpol PP Bongkar Paksa Ratusan Bangunan Liar di Pinggiran Rel Penjaringan
Baca juga: Empat Bangunan Liar di Bantaran Kali Grogol Dibongkar Petugas Pemkot
"Untuk PMKS yang diamankan langsung kita serahkan ke petugas P3S (Pelayanan, Pengawasan dan Pengendalian Sosial) Sudin Sosial untuk dilakukan pendataan," jelasnya.
Sebanyak 80 petugas personel gabungan dikerahkan untuk menertibkan bangunan liar dan PMKS yang berada di kolong rel tersebut. "Ada dari Satpol PP, PPSU, P3S , juga TNI dan Polisi ," papar Edy.
Sementara itu, untuk menghindari lokasi didirikannya kembali bangunan liar , mantan Kasudin Perumahan Jakarta Pusat tersebut akan berkoordinasi dengan pihak PT Kereta Api Indonesia (KAI) dalam melakukan pengawasan. (deny/tri)
.jpeg)
.jpg)
.jpeg)
