JAKARTA, POSKOTA.CO.ID – Pasca kecelakaan yang mengakibatkan eks Trio Macan Chacha Sherly meninggal dunia, polisi menetapkan sopir Chaca Sherly, berinisial KU, sebagai tersangka dalam kecelakaan yang terjadi di tol Semarang-Solo KM 428.
“Atas kejadian kecelakaan itu, kami menetapkan sopir HR-V, berinisial KU, sebagai tersangka kecelakaan di tol Semarang-Solo KM 428,” Ujar Kasatlantas Polres Semarang, M Adiel Aristo, Kamis (7/1/2021).
Aristo menjelaskan, berdasarkan hasil olah TKP di Rol, mobil HR-V berplat S 118 HW yang juga ditumpangi Chacha Sherly diketahui melaju dengan kecepatan tinggi hingga 100 km/jam.
“Dari hasil olah TKP, kecepatan mobil HR-V mencapai 80-100 km/jam, ditambah hujan deras sehingga jarak pandang pun terbatas,” ungkapnya.
Baca juga: Innalillahi, Chacha Sherly Eks Trio Macan Meninggal Dunia Akibat Kecelakaan Beruntun di Semarang
KU, sambung Aristo, telah terbukti melakukan kelalaian dengan mengemudi mobil berkecepatan 100 km/jam di saat kondisi sedang hujan deras.
“Tersangka melanggar Pasal 310 ayat 4 UU no 22 tahun 2009, karena lalai hingga menyebabkan adanya korban meninggal dunia,” kata dia.
Menurut Aristo, kecelakaan beruntun yang terjadi di tol Semarang-Solo KM 428 merupkan efek dari adanya kecelakaan yang dialami oleh Chacha Sherly. Pasalnya banyak sekali pengguna jalan lain yang ingin melihat kecelakaan itu.
“Kecelakaan beruntun terjadi usai laka lantas yang dialami oleh Chacha. Karena ada beberapa kendaraan yang memperlambat laju dan konsentrasi melihat laka lantas di jalur A antara HR-V dan bus” ujarnya. (tha)