Sip, Kemenag Buka Kesempatan Pada Masyarakat Ikuti Program 5.000 Doktor Secara Gratis

Selasa 22 Des 2020, 18:31 WIB
DirjePendidikan Islam (Pendis) Kemenag, Prof Muhammad Ali Ramdhani. (ist)

DirjePendidikan Islam (Pendis) Kemenag, Prof Muhammad Ali Ramdhani. (ist)

Baca juga: Kemenag Berikan Hak Sanggah ke Peserta Gagal Seleksi CPNS

"Kita berikhtiar mudah-mudahan dosen PTKI ke depannya (semua) doktor karena saat ini baru tercapai13,7 persen atau 5.435 doktor dan 32.889 dosen masih tahap magister," ujar dia. 

Pada kesempatan sama, Direktur Pendidikan Tinggi Keagamaan Islam (Diktis) Kemenag, Prof Suyitno menyampaikan perubahan Institut Agama Islam Negeri (IAIN) menjadi Universitas Islam Negeri (UIN) bukan satu-satunya transformasi. Namun yang lebih spesifik adalah peningkatan daya saing nasional. 

Bahkan ia menegaskan bahwa tugas utama rektor hanya satu, yaitu akreditasi. Maka, Kemenag sangat berkepentingan melakukan penguatan SDM.

Baca juga: Kini Belajar di Al - Azhar Harus Dapat Rekomendasi Kemenag

"Hampir tidak ada muara program yang menyangkut Tri Dharma tidak terkait akreditasi," kata dia. 

"Diharapkan nanti PTKI se-Indonesia 2030 ke atas sudah masuk daya saing internasional dan beberapa perguruan tinggi kita diakui sebagai destinasi dunia atau world class university (WCU)," jelasnya. (johara/win)

Berita Terkait

News Update