Agar masyarakat percaya dan meyakinkan, mereka sengaja mengutus orang yang tidak tersangkut masalah atau bersih dari catatan kepolisian.
Baca juga: Gunakan Pesawat Carter Batik Air, 23 Terduga Teroris Tiba di Bandara Soekarno Hatta dari Lampung
"Mereka pilih orang yang namanya bersih dari BAP. Dan biasanya sudah vakum dalam waktu yang cukup lama," tukasnya.
Sebelumnya, beberapa fakta terungkap usai penangkapan salah satu aset berharga JI, Taufik Bulaga alias Upik Lawanga. Polisi menyebut JI menyalahgunakan dana kotak amal untuk kepentingan terorisme.
Ada sebanyak 20 ribu lebih kotak amal Yayasan Abdurrahman Bin Auf (ABA) sebagai sumber pendanaan kelompok teroris JI yang tersebar di Tanah Air. Hal itu diketahui dari hasil pemeriksaan tersangka FS alias Acil.
Baca juga: Polda Terbitkan DPO Napi WN China yang Kabur dari Lapas Tangerang
Berikut daftar kotak amal milik ABA:
1. Sumatera Utara: 4.000 kotak
2. Lampung : 6.000 kotak
3. Jakarta : 48 kotak
4. Jawa Tengah, Semarang : 300 kotak, Pati : 200 kotak, Temanggung : 200 kotak, Solo : 2000 kotak
5. DI Yogyakarta : 2000 kotak
6. Jawa Timur, Magetan : 2000 kotak, Surabaya : 800 Kotak, Malang : 2500 kotak
7. Maluku, Ambon : 20 kotak.(ilham/tri)