JAKARTA- Nilai tukar rupiah menguat terhadap dolar AS, setelah libur sehari, Kamis (10/12/2020) pukul 9:11 WIB, rupiah berada pada level Rp14.097 per dolar AS. Penguatan rupiah ini dampak dari penyelenggaraan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) yang aman.
Direktur Centre for Budget Analysis (CBA) Uchok Sky Khadafi menilai, pelaksanaan Pilkada yang berlangsung di 300 daerah relatif aman, sehingga berdampak pada penguatan rupiah terhadap dolar AS.
Namun demikian, menurut Uchok, pelaksanaan Pilkada serentak 2020 yang berlangsung di tengah pandemi ini, membuat tingkat partisipasi masyarakat menurun.
Baca juga: Ekonomi Menggeliat, Rupiah Terus Menguat di Rp14.020 Per Dolar AS
Pada sisi lain, lanjutnya, partisipasi masyarakat menurun di Pilkada 2020 terjadi karena tingkat kepercayaan masyarakat sudah menurun dari pelaksanaan Pilkada, termasuk juga fugur-figur calon kepala daerah yang akan dipilihnya.
"Banyak masyarakat yang tidak datang ke Tempat Pemungutan Suara (TPS) , termasuk di TPS putra Presiden Jokowi, Gibran dan di TPS mantunya, Bobby Nasution," kata Uchok.
Ini alarm (peringatan), lanjutnya, bahwa banyak yang tidak mencoblos ini di Pilkada 2020 akan berimbas kepada pelaksanaan Pemilu Legislatif dan juga Pemilu Presiden Tahun 2024. (johara/tha)
