AMERIKA - Presiden Amerika Serikat (AS) terpilih Joe Biden menetapkan target 100 juta vaksinasi Covid-19 dalam 100 hari pertamanya menjabat sebagai presiden, atau dalam program 100 Hari.
Ia menjanjikan hal itu saat memperkenalkan tim kesehatannya pada Selasa (08/12/2020) waktu setempat. Ia juga mendesak orang Amerika untuk "mengenakan masker selama 100 hari".
Seperti dikutip BBC, di hari yang sama, regulator AS mengkonfirmasi vaksin buatan Pfizer/BioNTech 95% efektif, membuka jalan untuk disetujui bagi penggunaan darurat.
Baca juga: Joe Biden Jadi Presiden Terpilih AS, Janji Lindungi Umat Islam
Sementara, Presiden Donald Trump menandatangani perintah eksekutif untuk memastikan warga Amerika Serikat mendapatkan prioritas menerima vaksin Covid-19 yang dikembangkan di negara tersebut.
Belum diketahui bagaimana keputusan ini diterapkan, karena perusahaan farmasi sudah menandatangani perjanjian menyediakan vaksin untuk negara-negara lain.
Trump mengatakan, ia berharap pihak berwenang akan menyetujui penggunaan vaksin dalam beberapa hari ke depan. Ia juga mengatakan, badan-badan pemerintah siap untuk membagikan vaksin secara massal.
Baca juga: Joe Biden Dapat Ucapan Selamat dari Bill Clinton dan Jimmy Carter
AS telah mencatat lebih dari 15 juta kasus Covid-19 dan 285.000 kematian sejauh ini, menurut penelitian Universitas Johns Hopkins. Angka-angka itu merupakan tertinggi di dunia.
Banyak negara bagian mengalami puncak infeksi dan mencatatkan rekor jumlah orang dirawat di rumah sakit.(johara/tri)