JAKARTA - Lapak barang bekas dan empat rumah kontrakan di Jalan Bambu Apus, Cipayung, Jakarta Timur, hangus dilalap si jago merah, Kamis (3/12). Petugas Damkar harus menerjunkan 17 unit mobil pemadam.
Kasi Ops Sudin Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Gulkarmat) Jakarta Timur, Gatot Sulaeman mengatakan, dari keterangan warga api muncul dari rumah pemilik lapak.
Dengan seketika, si jago merah lalu merambat ke kontrakan di sekitarnya. "Kurang lebih ada empat kontrakan dan lapak barang bekas yang hangus," katanya, Kamis (3/12).
Baca juga: Diduga Akibat Korsleting, Kebakaran di Petamburan Hanguskan 7 Kios dan 5 Rumah
Dikatakan Gatot, karena lokasi yang penuh dengan tumpukan barang bekas membuat api menyala dengan cukup besar.
Bahkan, sejumlah lapak dan kondisi bangunan semi permanen membuat si jago merah dalam waktu singkat merambat. "Api yang membakar lokasi iri cukup besar, sehingga perlu penanganan ektra," ujarnya.
Sempitnya akses menuju lokasi, sambung Gator, juga membuat proses pemadaman terkendala akibat unit mobil pompa sulit menjangkau lokasi.
Baca juga: Antisipasi Kebakaran Padat Penduduk, Warga Ciracas Siapkan Hidran Mandiri
Pihaknya pun harus membuat rangkaian agar pemadaman bisa dilakukan dengan cepat. "Kami pun menerjunkan 17 unit mobil pemadam dan 69 personil untuk menjinakan api," tambahnya.
Dengan perjuangan yang dilakukan petugas, kata Gatot, api pun bisa dikuasi satu setengah jam kemudian. Meski belum dapat memastikan penyebab kebakaran Gatot memastikan tak ada korban luka maupun jiwa.
Beruntung tak ada korban jiwa atas kebakaran yang harus menerjunkan 17 unit mobil pemadam tersebut.