ADVERTISEMENT

Bekreasilah, Walau di Tengah Pandemi Covid-19

Kamis, 3 Desember 2020 20:20 WIB

Share
Bekreasilah, Walau di Tengah Pandemi Covid-19

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

JAKARTA – Masyarakat tidak boleh menyerah terhadap pandemi Covid-19 yang tengah terjadi sekarang ini. Sebaliknya kondisi saat ini seharusnya dimanfaatkan dengan menciptakan kreativitas dan inovasi.

Di DKI Jakarta, harapan tersebut dibebankan kepada anak muda untuk bisa terus berkarya dengan berpikir kreatif dan inovatif selama pandemi berlangsung. Kegiatan produktif tersebut diyakini akan bisa memberikan manfaat untuk masyarakat secara umum.

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengatakan, salah satu ajang untuk menciptakan kegiatan yang produktif dengan kreativitas dan inovatif, tidak lain adalah gelaran Jakbee Hackathon 2020 yang dilaksanakan oleh Badan Zakat, Infak, dan Sedekah (BAZIS) DKI Jakarta belum lama ini.

Baca juga: Mardani Minta Presiden Jokowi Pimpin Langsung Penanganan Pandemi Covid-19

Kegiatan positif tersebut, menjadi wadah yang tepat bagi anak muda untuk bisa berkarya dan bekreasi. Bahkan, dengan inovasi yang dibuat oleh generasi bangsa tersebut, untuk sementara itu sudah cukup menjadi solusi di masa sekarang.

“Pada saat ini mereka sudah menjadi bagian dari pemberi solusi,” ucap dia.

Bagi Anies, hadirnya anak muda yang memiliki segudang ide dan kreativitas, menjadi angin segar yang menyejukkan di DKI Jakarta. Hal tu, sejalan dengan keinginan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta yang ingin menjadikan diri sendiri sebagai kolaborator yang bekerja sama dengan warga sebagai co-creator.

Menurut dia, co-creator  itu adalah mereka yang berperan ikut memberikan solusi jika ada satu masalah. Peran tersebut dinilai sangat cocok dengan fungsi DKI Jakarta sebagai kota kolaborasi, yang ingin menjadikan warga kota sebagai mitra untuk bekerja.

Dengan situasi pandemi yang masih berlangsung saat ini, Anies meminta semua anak muda di Jakarta untuk bisa berakselerasi terhadap perubahan yang terjadi melalui adaptasi penggunaan teknologi digital. Cara tersebut bisa sebagai persiapan untuk pergeseran yang akan terjadi di masa depan.

“Generasi muda harus menjadi kelompok yang membaca perubahan dan mengantisipasi perubahan, lalu memenangkan kesempatan pascaperubahan,” tegas dia.

Halaman

ADVERTISEMENT

Reporter: Guruh Nara Persada
Editor: Guruh Nara Persada
Sumber: -

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

Komentar
limit 500 karakter
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
0 Komentar

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT