JAKARTA – Masalah penerangan jalan umum (PJU) di Kepulauan Seribu mendapat perhatian serius dari pemerintah setempat. Penggantian lampu di 179 titik PJU telah dikerjakan Unit Kerja Teknis (UKT) 2 Kepulauan Seribu.
Sejauh ini, UKT 2 Kepulauan Seribu melakukan pemeliharaan maupun perbaikan sarana dan prasarana penerangan jalan umum (PJU) di 179 titik dalam periode 1 Januari hingga 18 November 2020.
Kepala UKT 2 Kepulauan Seribu, Sofyan menyampaikan, langkah ini dilakukan untuk memastikan PJU berfungsi dengan baik, dan bisa digunakan untuk kebutuhan warga.
Baca juga: Sudin LH Kepulauan Seribu Miliki 24 Bank Sampah Dengan Omzet Rp 21,7 Juta Perbulan
“Jadi penggantian lampu PJU di 179 titik. Kemudian, perbaikan tiang PJU di 32 titik, serta penggantian stang ornamen lampu PJU di 20 titik. Lokasinya tersebar di 11 Pulau Permukiman. Penerangan ini sangat penting untuk mendukung rasa aman dan nyaman bagi warga maupun wisatawan," kata Sofyan, Kamis (19/11/2020).
Sofyan merinci, untuk penggantian lampu PJU masing-masing dilakukan sebanyak 13 titik di Pulau Lancang, Pulau Untung Jawa 21 titik, Pulau Tidung 42 titik, Pulau Pari 73 titik, Pulau Payung empat titik, Pulau Pramuka 16 titik, Pulau Panggang dua titik, Pulau Kelapa sebanyak dua titik, Pulau Kelapa Dua ada satu titik, dan di Pulau Harapan berjumlah lima titik.
"Untuk perbaikan tiang rusak dan hampir roboh kami lakukan di Pulau Lancang sebanyak 30 titik dan di Pulau Payung berjumlah dua titik," jelasnya.
Baca juga: Wamen LH Nilai Kepulauan Seribu Punya Banyak Potensi Kuliner
Sofyan menambahkan, UKT 2 Kepulauan Seribu juga melakukan penggantian stang ornamen PJU yang rusak di Pulau Tidung dengan jumlah 20 titik.
"Warga bisa segera melaporkan jika ada PJU yang rusak atau mati, petugas kami pastikan segera melakukan perbaikan sebagai bentuk pelayanan cepat kepada warga," tandasnya. (Yono/win)
