ADVERTISEMENT

Bertemu KASAD TNI, Bamsoet Dukung TNI-Polri Terlibat Aktif Vaksinasi Massal Covid-19

Jumat, 20 November 2020 11:46 WIB

Share
Bertemu KASAD TNI, Bamsoet Dukung TNI-Polri Terlibat Aktif Vaksinasi Massal Covid-19

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

JAKARTA - Ketua MPR RI Bambang Soesatyo mendukung pelibatan aktif TNI-Polri dalam pelaksanaan vaksinasi massal Covid-19. 

Di berbagai negara, seperti halnya di Amerika Serikat, militer juga dikerahkan dalam proses vaksinasi. Mengingat pelaksanaannya melibatkan orang banyak, serentak, dan berkelanjutan.

"Kementerian Kesehatan menargetkan, gelombang pertama vaksinasi pada November-Desember 2020 ini akan diberikan kepada sekitar 9,1 juta warga. Antara lain untuk 3,5 juta jiwa garda terdepan (petugas medis, paramedis contact tracing, TNI/Polri, dan aparat hukum) dan 5,6 juta jiwa tokoh agama/masyarakat, perangkat daerah (kecamatan,desa,RT/RW). Besarnya jumlah warga yang harus mendapatkan vaksin, tak mungkin bisa dikerjakan hanya oleh tenaga medis saja, melainkan butuh dukungan TNI-Polri," ujar Bamsoet usai bertemu Kepala Staf Angkatan Darat (Kasad) Jenderal TNI Andika Perkasa,  di Ruang Kerja Kasad, Jakarta, Kamis (19/11/20).

Dalam pertemuan tersebut Bamsoet didampingi Wakil Ketua Komisi III DPR RI  Ahmad Sahroni dan Ketua Umum Gerak BS Aroem Alzier.

Baca juga: Ngobras Bareng Deputi BNN Arman Depari, Bamsoet Ajak Perangi Narkoba

Ketua DPR RI ke-20 ini menjelaskan, pelibatan TNI-Polri juga diperlukan untuk menjamin keamanan dan ketertiban selama vaksinasi.

Karena jumlah vaksin terbatas, sedangkan keinginan masyarakat mendapatkan vaksin sangat besar.

Sehingga tak menutup kemungkinan ada provokator yang menyulut kerusuhan agar vaksinasi tidak berjalan lancar.

"Kita percaya rakyat Indonesia bisa tertib. Namun tak ada salahnya kita juga mempersiapkan hal terburuk, sebagai bentuk antisipasi. Jika ada pihak-pihak yang mengganggu jalannya proses vaksinasi, bisa langsung berhadapan dengan TNI-Polri," jelas Bamsoet.

Baca juga: Bamsoet: Merawat Kebhinekaan Merupakan Kunci Tetap Berdirinya NKRI

Halaman

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

Komentar
limit 500 karakter
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
0 Komentar

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT