Ustad Yusuf Mansur Membantah Telah Melakukan Penipuan

Rabu 18 Nov 2020, 06:10 WIB
Ustad Yusuf Mansur/ (ist)

Ustad Yusuf Mansur/ (ist)

"Kepada semua pihak yang merasa dirugikan, saya udah dari dulu bilang, saya nggak kemana-mana, tetep di televisi dan di sosmed dan saya rasa tau kemana menghubungi saya," jelasnya.

Baca juga: Ikut Kampanye di Solo, Yusuf Mansur Doakan Jokowi Jadi Presiden Lagi

Sebelumnya diberitakan Menurut pihak kuasa hukum, para korban yang bakal melaporkan Ustad Yusuf Mansur mengaku mengalami kerugian hingga ratusan juta yang diinvestasikan melalui berbagai macam jenis investasi batu bara, ada patungan usaha dan patungan aset, condotel Moya Vidi, tabung tanah, VSI, paytren, treni umroh dan lainnya. Hal ini terjadi setelah mereka mendengar ceramah dari Ustaz Yusuf Mansur saat di Hong Kong.

"Kalau di kita ini total yaa nilainya (kerugian) ratusan juga, itu yang mengajukan ke kita. Masih banyak yang korban yang sudah mentransfer tapi tidak ada struk pengiriman. Karena kita pilah yang memenuhi unsur pidana dulu," ungkap Djudju.

Para korban yang berniat melapor tersebut diketahui sudah sejak ada sejak tahun 2016 mengikuti berbagai program investasi yang dimiliki Ustad Yusuf Mansur. 

Baca juga: Ustad Yusuf Mansur Jadi Khatib Shalat Idul Adha di Masjid Istiqlal

Selain itu, progran Tabung Tanah yang diduga memiliki beberapa unsur pidana di dalamnya, juga menjadi landasan korban sehingga berupaya melaporkan hal tersebut. Ustad Yusuf Mansur sendiri bukan kali pertama tersandung kasus hukum

"Siapa tahu bisa jadi menteri ekonomi," kata Ustad Yusuf Mansyur tentang dirinya yang kembali kuliah ekonomi.

Namun, pihak pengacara belum mau menyebutkan mengenai kapan dan dimana Ustaz Yusuf Mansur bakal dilaporkan. "Nanti itu, masih kita rahasiakan. Ini bagian dari strategi kita," tandasnya. (mia/win)

Berita Terkait

News Update