ADVERTISEMENT

Cegah Massa Buruh Ke Jakarta, Polres Serang Lakukan Penyekatan di Gerbang Tol

Selasa, 17 November 2020 11:45 WIB

Share
Cegah Massa Buruh Ke Jakarta, Polres Serang Lakukan Penyekatan di Gerbang Tol

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

SERANG – Cegah mobilisasi massa buruh  ke Jakarta untuk berunjukrasa menolak UU Cipta kerja, Personil Kepolisian Resor (Polres) Serang, menggelar Operasi Cipta Kondisi.

Upaya persuasif  tersebut difokuskan di pintu gerbang Cikande dan Ciujung tol Merak - Tangerang, Selasa (17/11/2020).

"Kegiatan penyekatan ini merupakan langkah antisipasi pemberangakatan massa buruh Kabupaten Serang menuju Jakarta dalam rangka penolakan UU Omnibus Law Cipa kerja," ungkap Wakapolres Serang Kompol Didid Imawan kepada wartawan.

Baca juga: Ada Demo Buruh, Dirlantas Polda Metro Jaya Rekayasa Lalin di Kawasan DPR

Wakapolres mengatakan upaya persuasif ini ditujukan untuk menekan perkembangan pandemi Covid-19.

Perlu diketahui bahwa saat ini situasi penyebaran pandemi Covid19 di beberapa daerah semakin meninggi maka dari itu tidak ada kerumunan dalam bentuk apapun.

"Giat cipta kondisi itu dilakukan dengan cara-cara persuasif. Kami kedepankan imbauan-imbauan agar masyarakat mengikuti protokol kesehatan dengan menghindari kerumunan massa. Ini penting untuk menekan angka pandemi Covid-19 yang belum menunjukan penurunan," katanya.

Baca juga: Ada Demo Buruh dan Mahasiswa Hari Ini, Begini Kondisi Lalin di DKI

Selain antisipasi mobilisasi massa buruh, kata Didid, operasi cipta kondisi ini juga diarahkan untuk mengantisipasi dan mencegah adanya peredaran narkoba maupun handak dan senjata tajam serta kelengkapan dokumen krndaraan.

"Seluruh kendaraan, khususnya kendaraan pribadi yang melintas di gerbang tol kita lakukan pemeriksaan. Sejauh ini tidak ditemukan adanya mobilisasi massa buruh yang berangkat ke Jakarta," tandasnya. (haryono/tri)

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

Komentar
limit 500 karakter
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
0 Komentar

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT