TANGERANG – Tim SAR gabungan kembali melanjutkan pencarian terhadap seorang nelayan yang hilang akibat kecelakaan kapal di perairan Tanjung Pasir pada Kamis (12/11/2020).
Hari kedua pencarian ini melibatkan personil tim SAR gabungan yang terdiri dari Kantor Pencarian dan Pertolongan Jakarta, Pos TNI AL Tanjung Pasir, Damkar Kosambi, Damkar Pakuaji, Polsek Teluk Naga, kecamatan Teluk Naga, PolPP Teluk naga, PMI kec. Teluk naga, Pramuka Peduli, Kedoya Rescue, Tangerang Rescue, Nelayan, dan masyarakat setempat.
"Pencarian hari ini kita akan perluas area pencarian, semoga cuaca hari ini lebih baik dari kemarin sehingga tim bisa memaksimalkan upaya pencarian kemudian korban bisa segera kita temukan," ujar Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Jakarta selaku SMC (SAR Mission Coordinator), Hendra Sudirman, Jumat (13/11/2020).
Baca juga: Membantu Rekannya yang Terjerat Jaring, Tiga Nelayan Tewas Tenggelam
Hendra mengatakan bahwa pencarian nelayan yang hilang diperairan tersebut telah dimulai sejak phk 07.00 WIB.
Dirinya menjelaskan bahwa pencarian tersebut dibagi menjadi tiga area pencarian.
"SRU pertama melakukan pencarian menggunakan perahu karet dengan luas area pencarian 1 NM², SRU kedua melakukan pencarian dengan Perahu Nelayan dengan Luas Area Pencarian 1 NM², kemudian SRU ketiga melakukan pencarian secara visual di pesisir daratan dengan jarak 8 KM," katanya.
Baca juga: Gelombang Tinggi Selama Sepekan Paksa Nelayan Muara Angke Tak Bisa Melaut
Diberitakan sebelumnya, tiga orang nelayan tenggelam di laut. Seorang nelayan terjatuh akibat tersangkut jaring saat menebar jaring di tengah laut.
Mendapati rekannya tenggelam, kedua teman lainnya berupaya menolong, namun perahu yang ditumpangi mereka justru terbalik yang membuat keduanya terjatuh.(toga/tri)