Anies Sebut Banjir Jakarta Bisa Surut dalam 6 Jam, Ini Kata Warga

Jumat 13 Nov 2020, 08:48 WIB
Banjir di kawasan Ciracas beberapa waktu lalu.(ifand)

Banjir di kawasan Ciracas beberapa waktu lalu.(ifand)

JAKARTA – Target Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan yang menginginkan banjir di Ibu Kota surut kurang dari enam jam mendapat beragam respon.

Mereka menilai, hal itu bisa tercapai bila memang pintu air Manggarai dibuka dan air akan cepat surut.

Anita (39) warga Kebon Pala, Kelurahan Kampung Melayu, Jatinegara, Jakarta Timur, menilai sebenarnya hal itu tak mustahil banjir luapan kali Ciliwung yang selama ini terus menggenangi pemukimannya bisa cepat surut.

Baca juga: Pemprov DKI Andalkan Pompa Untuk Penanganan Banjir Jakarta

"Saya sih percaya, asal pintu air Manggarai dibuka, jadi air bisa langsung mengalir, enggak tertahan di Ciliwung," katanya, Kamis (12/11/2020).

Menurut Anita, cepat surutnya air itu sendiri karena beberapa tahun lalu ketinggian air surut dalam waktu cepat.

Hal itu terjadi setelah pintu air Manggarai dibuka dan air mengalir dengan lancar. "Cuma kalau memang nggak kebuka, ya disini (Kebon Pala) surutnya lebih lama. Naik pagi, sore baru turun," ujarnya.

Baca juga: Datang di Hari Libur, Banjir Jakarta Jadi Berkah?

Sementara bila pintu air Manggarai dibuka, sambung Anita, kurang dari empat jam banjir dengan tinggi sekitar satu meter di Kebon Pala surut.

Dan solusi membuka pintu air Manggarai saat debit air Kali Ciliwung naik, lebih ampuh ketimbang menyediakan pompa sedot air.

"Saya paham karena pernah mengalami, jadi semuanya tergantung kapan pintu air Manggarai dibuka," tuturnya.

Berita Terkait
News Update