JAKARTA - Fenomena maraknya ikan cupang, membuat masyarakat ramai ke pasar tempat jualan ikan itu. Di pasar Hewan Jatinegara, hampir setiap hari warga menyerbu lokasi tersebut tanpa memperdulikan protokol kesehatan.
Untuk memberi rasa aman bagi warga dan pedagang agar tak mudah terpapar, Kecamatan Jatinegara, Senin (9/11) melakukan penataan. Dengan memberi jarak bagi pedagang, diharapkan warga yang datang tak berkerumun.
Kasatpol PP Kecamatan Jatinegara, Sadikin mengatakan, mulai malam ini, Senin (9/11) penataan dan penjagaan akan dilakukan di lokasi tersebut. Upaya itu dilakukan karena saat ini masih dalam masa Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) transisi diperpanjang kembali.
"Seperti yang kita ketahui, bahwa ikan cupang ini sedang booming, salah satunya ada di pasar hewan Jatinegara ini. Sehingga mulai nanti malam kita akan coba tata sama seperti menata pada pedagang siang hari," kata Sadikin, Senin (9/11).
Menurut Sadikin, selain menata pada pedagang, agar berjualan dengan rapi, pihaknya juga akan menempatkan petugas. Dimana anggota akan berjaga baik siang maupun malam di pasar Hewan Jatinegara.
"Harus dijaga, agar sosil distance tetap terjaga dan menindak mereka yang tak menggunakan masker," ujarnya.
Sadikin menegaskan, pihaknya tak melarang pedagang berjualan di pasar Hewan Jatinegara. Jajarannya hanya mengimbau agar pedagang kaki lima (PKL) memperhatikan tanda yang ada, termasuk pelarangan berdagang di trotoar.
"Kalau ada yang berjualan diatas trotoar akan langsung kami tindak, makanya penjagaan harus dilakukan dengan ketat," ungkapnya.
Agar pengawasan ini maksimal, sambung Sadikin, pihaknya juga akan melibatkan tiga pilar dalam penjagaan ini. Bahkan, pihaknya juga melibatkan tokoh masyarakat, RT maupun RW.
"Jangan sampai akibat kerumunan ini malah menyebabkan penyebaran Covid-19 semakin menjadi-jadi," tukasnya. (Ifand/win)