DEPOK – Setelah ada sejumlah warga di lingkungan tempat tinggalnya terpapar Covid-19, anggota Komunitas Tipar Bersatu (KTB) door to door melakukan penyemprotan disenfektan ke rumah warga dan bagi-bagi masker sekitar lingkungan.
Menurut pendiri Komunitas Tipar Bersatu (KTB) Riyan, kepedulian KTB dalam lingkungan berawal ketika warga Kampung Tipar Mekarsari, bergerak saat mengetahui bawa di lingkungan tempat tinggal mereka terdapat warga yang terpapar virus corona cluster rumah tangga.
"Hasil swadaya anggota kita berinisiatif membeli peralatan penyemprotan disenfektan termasuk cairannya serta masker. Kemudian dilakukan penyemprotan ke rumah warga dan pembagian masker, "ujar Riyan didampingi Ketua RT 06/10 Bapak Surdi, kepada Poskota di kantor sekretaris KTB di Kp. Tipar Tengah RT 06/10, Mekarsari, Cimanggis Kota Depok, Kamis (29/10) pagi.
Baca juga: Warga Meninggal Reaktif Petugas PPSU Pademangan Timur Semprotkan Disinfektan
Penyemprotan sebanyak 100 liter disenfektan tersebut dibagi menjadi tiga tim yang menyebar ke RT 06/10, dan RT 4/09, sasaran rumah warga, perumahan, dan tempat kontrakan.
"Berdasarkan data untuk warga suspek Covid-19 ada empat orang di RT 04/09 dan satu orang di RT 06/10, dimana warga yang terjangkit tersebut masuk dalam klaster keluarga. Kini setelah dilakukan isolasi mandiri, keadaan kesehatan sudah membaik, " ungkapnya.
Sementara itu Riyan menambahkan warga Kp Tipar mayoritas kebanyakan pendatang dan bekerja di Jakarta Raya.
Baca juga: Tim Gegana Brimob Semprotkan Disinfektan di Kelurahan Bhakti Jaya
"Ada warga asli namun perbandingannya lebih banyak warga pendatang. Karena itu dari warga pendatang yang bekerja di luar Depok berisiko besar terjangkit virus, " paparnya.
Untuk mencegah penyebaran virus, lanjut Riyan, anggota KTB rutin tidak pernah letih untuk geliatkan sosialisasi penggunaan masker sebagai bentuk dari upaya pencegahan memutus mata rantai penyebaran Covid-19.
"Libur panjang kita himbau kepada warga Kampung Tipar untuk tidak bepergian ke luar kota sesuai instruksi pemerintah untuk antisipasi timbul klaster baru penyebaran virus, " pungkasnya. (angga/tri)