JAKARTA – Sosialisasi 3 M (Memakasi masker, Mencuci tangan dengan sabun dan Menjaga jarak) gencar dilakukan Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Covid-19 Kelurahan Petukangan Selatan, Jakarta Selatan.
Mengingat langkah tersebut menjadi cara paling ampuh dalam memutus rantai penyebaran virus Covid-19.
“Setiap hari kami datangi permukiman warga hingga gang-gang sempit untuk mensosialisasikan 3 M ke warga,” ungkap Lurah Petukangan Selatan, Wahyudi, saat berbincang dalam talkshow yang digelar Pos Kota di RW 03 Kelurahan Petukangan Selatan, Pesanggrahan, Jakarta Selatan, kemarin.
Baca juga: Talkshow Bareng Pos Kota, Camat Kemayoran Jelaskan Prosedur Penanganan Covid-19 di Wilayahnya
Dalam sesi ngobrol dengan editor Pos Kota, Guruh Nara Persada tersebut Wahyudi menambahkan langkah mendatangi warga ini dinilai lebih efektif lantaran warga diingatkan untuk perhatikan 3 M sejak di rumah.
Misalnya saja terkait penggunaan masker. “Warga yang ingin berpergian yang kebanyakan lupa membawa masker kita ingatkan sejak dari rumah,” tukasnya.
Efektifnya langkah sosialisasi dengan sistem jemput bola ini dijabarkan Wahyudi terlihat dari makin menurunnya jumlah warga yang terjaring dari kegiatan razia ketertiban masyarakat yang juga digelar pihaknya setiap hari bersama unsur 3 pilar.
Baca juga: Operasi Zebra di Bekasi Imbau Sopir Angkot Terapkan Protokol Kesehatan
“Sekarang paling yang terjaring dan dikenakan sanksi sosial dan denda hanya 3 orang. Ini jauh menurun dari bulan-bulan sebelumnya,”kata Wahyudi.
Adapun berdasarkan data sejak pandemi Covid-19 terjadi pada Maret lalu sebanyak 207 kasus terjadi di Kelurahan Petukangan Selatan. Dari jumlah tersebut total 151 orang telah dinyatakan sembuh. “Saat ini terdapat 15 kasus dengan 6 orang warga diantaranya masih menjalani perawatan,” pungkasnya. (adji/ruh)