ADVERTISEMENT

Enggan di Tenda Pengungsian, Korban Puting Beliung Bekasi Pilih ke Tetangga

Senin, 26 Oktober 2020 08:04 WIB

Share
Enggan di Tenda Pengungsian, Korban Puting Beliung Bekasi Pilih ke Tetangga

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

BEKASI - Kondisi rumah yang ditempatinya mengalami kerusakan  akibat terjangan angin puting beliung beberapa hari lalu, warga Kaliabang Tengah, Bekasi Utara, Kota Bekasi memilih ‘ngungsi’ di rumah tetangga. Mereka khawatir kerepotan jika tinggal di tenda pengungsian.

“Sementara tingga di tetangga sampai rumah diperbaiki. Lagian tetangga di sini sudah seperti saudara. Repot pak kalau mesti tinggal di pengungsian apalagi saya masih punya balita,”  ucap Siti Nurjanah,40,warga.   Ibu dua anak ini mengaku ditawarkan  tetangganya supaya tinggal sementara di rumahnya yang luput tersapu angin kencang.

Sementara Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Bekasi menyebutkan pihaknya menyerahkan bantuan kepada warga korban angin puting beliung. 

Baca juga: Puting Beliung Terjang Bekasi Akibatkan 124 Rumah Rusak Dua Warga Luka

“Mereka kini sudah mendapatkan berupa bantuan logistik  untuk dapat sedikit meringankan beban mereka pasca kejadian kemarin,” ujar Koordinator Satuan Tugas BPBD Kota Bekasi Karsono, melalui pesan singkat.

Adapun bantuan logistik yang diberikan kepada masyarakat saat ini diantaranya meliputi seperti terpal dan sembako (beras, mie instan dan air mineral). Ia juga memaparkan bahwa bantuan logistik yang diberikan kepada masyarakat itu pun berasal dari pihak Dinas Sosial Kota Bekasi, BPBD, Kecamatan Bekasi Utara, Kelurahan Kaliabang Tengah dan Polsek Bekasi Utara.

Sementara,kata dia, untuk saat ini bagi masyarakat sendiri yang terdampak akan tempat tinggalnya yang rusak akibat kejadian tersebut, kini mereka juga sudah mengungsi untuk bertempat tinggal sementara di rumah tetangga.

Baca juga: Begini Kondisi Rumah Warga Usai Dihantam Angin Puting Beliung

“Update untuk para pengungsi pasca kejadian sekarang bagi masyarakat yang rumahnya rusak itu sebagaian dari mereka udah pada ngungsi di rumah para tetangga sekitar,” jelasnya. (yahya/win)

 

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

Komentar
limit 500 karakter
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
0 Komentar

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT