ADVERTISEMENT

Di FGD Pos Kota, Lurah Petukangan Selatan ke Warga: Libur Panjang Sebaiknya di Rumah Saja

Senin, 26 Oktober 2020 15:07 WIB

Share
Di FGD Pos Kota, Lurah Petukangan Selatan ke Warga: Libur Panjang Sebaiknya di Rumah Saja

JAKARTA - Jelang libur panjang yang berlangsung mulai Kamis (29/10/2020), warga diimbau untuk tidak keluar berkunjung ke lokasi keramaian. Sebaiknya berdiam diri di rumah guna memutus mata rantai penyebaran Covid-19.

Hal itu disampaikan Lurah Petukangan Selatan, Wahyudi dan Sekretaris Kecamatan Pesanggrahan, Manaik Fernando dalam acara Focus Group Discussion (FGD) yang digelar Pos Kota di Balai Warga RW 03, Jalan Shangrila Raya, Petukangan Selatan, Pesanggrahan, Jakarta Selatan, Senin (26/10/2020).

FGD Disiplin Penerapan Protokol Kesehatan Covid-19 digelar Pos Kota di RW 03 Pesanggrahan, Petukangan Selatan, Jaksel. (adji)

Wapemred Pos Kota, Tri Broto, saat membuka FGD Disiplin Disiplin Protokol Kesehatan Covid-19 yang digelar Pos Kota di Balai Warga RW 03 Petukangan Selatan, Pesanggrahan, Jaksel. (adji)

Wahyudi menjelaskan, dengan tidak mengunjungi tempat keramaian, diharapkan dapat meminimilasir penyebaran Covid-19 di tiap warga. “Kami terus mengimbau melalui RT, RW, tempat keramaian, rumah warga, jalan raya dan lainnya,” ungkapnya. Semua dilakukan bekerja sama dengan unsur tiga pilar yakni TNI/ Polri, Satpol PP, tokoh masyarakat, pengurus RT/ RW dan lainnya.

Baca juga: Di FGD Pos Kota, Lurah Riska: Peran RT/RW dan LMK di Serdang Sangat Penting dalam Mencegah Penyebaran Covid-19

Dalam acara yang berlangsung di taman yang asri dan nyaman ini, pengurus Karang Taruna Kelurahan Petukangan Selatan, Ridho mengungkapkan, pentingnya kesadaran masyarakat dalam melaksanakan 3M yakni memakai masker, mencuci tangan pakai sabun, menjaga jarak dan tidak mengunjungi kerumunan.

FGD Disiplin Penerapan Protokol Kesehatan Pos Kota di RW 03 Petukangan Selatan, Pesanggrahan, Jaksel. (adji)

Hal senada diungkapkan Ketua RW 03 Kelurahan Petukangan Selatan, Deden Suparman yang menyebut kesadaran warganya terhadap pelaksanaan 3M sudah tinggi. “Sejak awal pandemi Covid-19, kami sudah mulai pelaksaan memutus mata rantai penyebaran Covid-19. Semua dilakukan bersama masyarakat, pemuda dan pihak kelurahan serta kecamatan,” tandasnya. (adji/yo/ys)

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT