Kali Ciliwung Meluap, 16 RT di Jaksel Terendam Banjir

Minggu, 25 Oktober 2020 17:03 WIB

Share
Kali Ciliwung Meluap, 16 RT di Jaksel Terendam Banjir

JAKARTA – Banjir akibat luapan Kali Ciliwung merendam setidaknya 16 RT di wilayah Jakarta Selatan, Minggu (25/10/2020).

Berdasarkan data dari Pusat Data dan Informasi (Pusdatin) BPBD DKI Jakarta, wilayah yang tergenang banjir terdapat di Kelurahan Pejaten Timur, Pasar Minggu, Kelurahan Kebon Baru, Tebet, Kelurahan Rawajati, Pancoran,Kelurahan Manggarai, Tebet, Kelurahan Pengadegan, Pancoran, dan Kelurahan Bintaro, hingga Pesanggrahan.

Semua wilayah tersebut merupakan kawasan yang dilintasi Kali Ciliwung, sehingga setiap musim penghujan akan selalu terdampak banjir  akibat luapan Kali Ciliwung.

Sementara itu, banjir di Kelurahan Pejaten Timur, genangan mencapai ketinggian hingga 10-30 cm terjadi di satu RT, lalu ketinggian 71-150 cm ada di tiga RT. Berikutnya di Kelurahan Rawajati, ketinggian 10-30 cm merendam dua RT, selanjutnya ketinggian 31-70 cm merendam tiga RT.

Baca juga: Luapan Air Kali Ciliwung Rendam Pemukiman Warga di Dua Kelurahan

Di Kelurahan Pengadegan, ketinggian air mencapai 10-30 cm merendam satu RT. Selanjutnya di Kelurahan Manggarai, ketinggian air 10-30 cm ada di satu RT dan ketinggian 31-70 cm ada di tiga RT. Terakhir di Kelurahan Bintaro, ketinggian air 10-30 cm terjadi di satu RT.

Camat Tebet Dyan Airlangga mengatakan, dirinya mengakui wilayahnya mendapat banjir kiriman dari arus Kali Ciliwung di dua Kelurahan Kebon Baru dan Manggarai.

“Air sempat tinggi 40 Cm, dan sudah mulai masuk pk. 04:00 subuh dan surut pk. 11:00 siang,” ucap Camat. (adji/tha)

Komentar
limit 500 karakter
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
0 Komentar