ADVERTISEMENT

RLC Minta Aturan Wajib Rapid Test Bagi Calon Penumpang Pesawat Dikaji Ulang

Sabtu, 24 Oktober 2020 14:58 WIB

Share
RLC Minta Aturan Wajib Rapid Test Bagi Calon Penumpang Pesawat Dikaji Ulang

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

TANGSEL –  Koordinator Rumah Lawan Covid-19 (RLC) Kota Tangerang Selatan, dr Suhara Manullang berharap pemerintah pusat mengkaji aturan yang mengharuskan setiap calon penupang pesawat untuk melakukan rapid test.

Suhara mengatakan hal tersebut,  lantaran setiap pasien yang telah sembuh dari Covid-19 memiliki antibodi Immunoglobulin D (IgD) yang jika dilakukan rapid test akan memiliki hasil reaktif hingga 6 bulan kedepan.

"Salah satu syarat untuk menggunakan transportasi pesawat itu dengan Rapid test antibodi. Sementara kita ketahui bahwa pasien yang sudah sembuh antibodi yang kita kenal IgD,  3 sampai 6 bulan masih ada dalam tubuh pasien yang sembuh. Ini membuat pasien sembuh terhalang untuk menggunakan layanan pesawat terbang," ujar Suhara saat dihubungi poskota.co.id, Sabtu (24/10/2020).

Baca juga: Tiket Pesawat Mahal dan Harus Rapid Test, Pemudik Pilih Naik Bus

Suhara mengatakan agar dengan melampirkan surat keterangan sembuh dari rumah sakit atau rumah singgah resmi yang ditunjuk pemerintah, para calon penumpang tidak perlu melakukan rapid test lagi.

"Sebaiknya keterangan sembuh itu sebagai satu jaminan untuk bisa naik pesawat. Artinya kalau mereka yang sudah sembuh kalau dirapid hasilnya bisa reaktif kembali," katanya.

Suhara mengharapkan perlu ada pengecualian bagi para calon penumpang yang sudah dinyatakan sembuh covid-19.

Baca juga: Calon Penumpang Pesawat Bisa Rapid Test Drive Thru di Soewarna Bandara Soetta

Namun tetap menerapkan protokol kesehatan demham cara 3M (mencuci tangan, memakai masker, dan menjaga jarak).

"Jadi itu yang perlu disingkronkan antara kebijakan tentang masalah rapid sebagai syarat akan terbang menggunakan pesawat. keterangan sembuh itu merupakan suatu syarat untuk meloloskan rapid, jangan sampai di rapid lagi trus reaktif, seakan-akan dia masih positif," jelasnya.(toga/tri)
 

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

Komentar
limit 500 karakter
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
0 Komentar

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT