Di Depok, 290 Ribu Warga akan Divaksin Anti Covid-19 Tahap Pertama. 

Selasa 20 Okt 2020, 23:01 WIB
Pjs Walikota Depok Dedi Supandi

Pjs Walikota Depok Dedi Supandi

DEPOK – Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kota Depok, telah menyiapkan 290 ribu warga Depok untuk mendapatkan vaksin anti-Covid-19 tahap pertama

Dalam pemberian vaksin tersebut sasaran skala prioritas adalah tenaga kesehatan dan petugas layanan publik. 

Sementara itu Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kota Depok, Dadang Wahana mengatakan perkiraan pemberian vaksin akan dilakukan November dan Desember 2020.

Baca juga: Pemerintah Pastikan Harga Vaksin Covid-19 Tak Memberatkan Masyarakat

"Ini baru perencanaan saja, yang akan divaksin sekitar 60 persen dari jumlah penduduk Depok yakni 1,4 juta jiwa. Tahap awal kita baru sekitar 20 persen dulu, sekitar 290 ribu orang akan kita vaksin nanti, " ujar Dadang kepada wartawan saat dikonfiemasi, Selasa (20/10) sore. 

Untuk sasaran, Dadang menjelaskan 60 persen dari total warga, yang prioritas utama 20 persen warga dulu. Untuk vaksin terbagi dalam beberapa klaster. 

“Ada pengaturan dari Kemenkes, misalnya pelayanan kesehatan dan pelayanan publik usia 18-59 tahun,” ungkapnya.

Baca juga: Masyarakat Diminta Tidak Ragukan Manfaat dari Vaksin Covid-19

Sementara itu, Pjs Walikota Depok Dedi Supandi mengatakan, Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil akan melakukan jadwal simulasi penyuntikan vaksin di Depok, pada  Kamis (22/10).

Untuk itu, pihaknya telah menyiapkan tenaga medis dari RSUD Kota Depok, Puskesmas, dan Klinik. 

"Rencana tes vaksinator yang ada akan kita ganti terlebih dahulu. Untuk SDM nya kita ambil dari tenaga RSUD, Puskesmas, dan Klinik. Dalam simulasi nanti hadir Bapak Gubernur Jawa Barat untuk menyaksikan langsung sesuai SOP di daerah Tapos, " Ujar Dedi usai dikonfirmasi melalui telepon, Selasa (20/10) sore. 

Baca juga: MUI Menolak Adanya Pengawasan Materi Khutbah Jumat

Sebagai Ketua Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Dedi menjelaskan, untuk penyuntikan vaksin tahap awal lebih diprioritaskan kepada  petugas kesehatan, pelayanan publik tapi rentan, TNI, Polri dan Satuan Gugus Tugas serta kontak tracing. 

"Tujuan dari pemberian vaksin ini adalah dapat meningkatkan kesehatan di masyarakat serta menjadikan kondusifitas baik secara sosial, ekonomi dan dapat beraktifitas normal kembali, " Tambahnya. 

Sementara itu dalam persiapan simulasi pemberian vaksin, lanjut Dedi, akan mengundang peserta ke puskesmas. 

Baca juga: Biaya Vaksin Covid-19 untuk Penerima Prioritas Ditanggung APBN

"Untuk jadwal acara simulasi vaksin baru akan dipastikan besok Rabu. Selain akan ke puskesmas Bapak Gubernur juga akan berkunjung ke wilayah juga. Tujuan simulasi digelar di Depok, dari Propinsi Jawa Barat akan menerima vaksin dari Pemerintah Pusat setelah itu akan mendahulukan Bodebek salah satu Depok. Kenalan karena didahulukan Bodebek sebagai Kabupaten Kota karena selalu masuk dalam lima besar Covid di Jawa Barat."

Diketahui, jumlah kasus positif COVID-19 di Kota Depok sampai dengan hari ini telah mencapai 6.382 kasus, sembuh 4.823 orang dan meninggal dunia 178 orang. (angga) 

Berita Terkait
News Update