Buruh dan Mahasiswa Kembali Demo, Polisi: Waspada Penyusup

Selasa 20 Okt 2020, 09:44 WIB

JAKARTA – Hari ini elemen buruh dan mahasiswa kembali turun ke jalan menolak Omnibis Law UU Cipta Kerja, Selasa (20/10/2020).

Mabes Polri meminta pengunjuk rasa menjaga ketertiban dan mewaspadai penyusup yang ingin membuat kericuhan.

Kadiv Humas Polri Irjen Argo Yuwono mengatakan, aksi unjuk rasa sangat rentan disusupi dan dipancing oleh pihak-pihak provokator yang ingin membuat kericuhan. Karena itu harus tetap waspada.

Baca juga: Anak Singkong, Nama Keju

"Tetap waspadai adanya celah peyusup yang ingin melakukan kerusuhan seperti pembakaran fasilitas umum yang akan menghambat kepentingan umum," kata Argo, Selasa (20/10/2020).

Dikatakan, masyarakat yang menyampaikan aspirasi didepan umum agar mematuhi aturan hukum yang berlaku.

"Polri mengimbau kepada seluruh masyarakat yang menyampaikan aspirasi untuk tetap tertib, damai dan mematuhi aturan hukum yang berlaku," ujarnya.

Baca juga: Ada Unjuk Rasa Di Kawasan Monas, Transjakarta Modifikasi Rute

Selain itu, masyarakat diharapkan dapat cermat dalam menyikapi berbagai informasi yang beredar di sosial media agar tidak mudah terpancing pemberitaan bohong alias hoaks.

"Masyarakat juga harus meningkatkan kewaspadaan adanya oknum-oknum yang berusaha menyusup untuk melakukan provokasi, sehingga unjuk rasa berakhir kerusuhan," tukas Argo. 

Seperti diberitakan, sebanyak 5.000 massa dari Aliansi Badan Eksekutif Mahasiswa Seluruh Indonesia (BEM SI) hari ini akan kembali turun kejalan.

Berita Terkait

News Update